Suarindonesia – Guna mengisi Posisi direktur RSUD Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin hingga saat ini masih belum ditentukan. Padahal sebelumnya Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, pengisian jabatan itu diperkirakan akan selesai pada bulan April 2019 ini.
Baru-baru ini, pemimpin kota berjuluk seribu sungai tersebut mengabarkan informasi baru. Sebutnya, pengisian jabatan kemungkinan pada bulan Mei. Hal itu karena menunggu proses lelang jabatan yang sat ini berlangsung di Pemko Banjarmasin.
“Mungkin kita masih menunggu lelang selesai. Menunggu hasil lelang jabatan Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin,” ucap Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina.
Ia mengatakan, diperkirakan hasil lelang tersebut sudah akan keluar pada April ini. Sehingga barulah posisi direktur bisa diisi.
Sementara untuk nama-nama calon pengisi jabatan tersebut, Ibnu Sina pun masih bungkam dan belum mau menyebutkan.
Sebelumnya, telah ada clue yang diberikan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, H Lukman Hakim mengenai siapa yang nantinya akan mengisi direktur RSUD Sultan Suriansyah.
Ia mengatakan, tiga nama tersebut merupakan PNS di lingkup Pemko Banjarmasin yang dititipkan pada tiga rumah sakit. Ketiganya juga merupakan dokter spesialis yang sudah memenuhi syarat untuk menjabat sebagai direktur.
Pada posisi itu ucap Lukman akan ada assessment terlebih dahulu yang nantinya akan dilakukan pada tanggal 22 atau 23 April mendatang.
Sebelumnya tiga nama itu ujar Lukman sudah diajukan ke Wali Kota Banjarmasin. Namun atas usulan dirinya pula, assessment kemudian dilakukan. Hal itu ujar Lukman untuk meningkatkan penilaian standar para calon direktur.
“Ini lebih bagus, dan semakin banyak proses yang dilewati, artinya semakin bagus,” ucap Lukman.
Saat ini ujarnya untuk pengurusan proses pengisian tersebut dibantu dari BKD Kota Banjarmasin. Tanpa ada tim penilaian. Kemudian kembali diserahkan ke Wali Kota Banjarmasin untuk penentuan.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya Lukman juga pernah menyampaikan ciri-ciri dari para calon direktur yang ia ajukan. Mereka merupakan dokter spesialis dari rumah sakit berbeda. Ada dokter spesialis kebidanan dari RSUD Ansari Saleh, Spesialis THT yang dititipkan di RS Idaman Banjarbaru dan Spesialis Jiwa dari RSJ Sambang Lihum.(SU)