MULAI DISALURKAN Dinsos Banjarmasin, BLT Dampak Inflasi dan BBM

SuarIndonesia – Bantuan Langsung Tunai (BLT) dampak inflasi dan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk beberapa kategori sudah mulai disalurkan pada Sabtu (26/11/2022).

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarmasin, Dolly Syahbana mengungkapkan ada tiga sektor yang disalurkan BLT yakni bidang transportasi, pertanian dan perikanan serta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Sesuai dengan arahan presiden bahwa setiap pemerintah daerah menyiapkan 2 persen dari DAU (Dana Alokasi Umum) dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk mensubsidi tiga sektor itu,” ucap Dolly di sela-sela penyaluran BLT.

Dolly menuturkan untuk penyaluran bantuan BLT ini, total keseluruhan pihaknya sudah menganggarkan sekitar Rp7,2 miliar yang mana dari tiga sektor itu ada sebanyak 15.194 penerima manfaat.

Sebelumnya, diakuinya untuk data yang diusulkan awalnya mencapai sekitar 22 ribu penerima manfaat yang diusulkan langsung oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait masing-masing.

Namun setelah dikroscek dan disandingkan dengan data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Banjarmasin dan data pihaknya ternyata hanya ada 15.194 penerima yang berhak mendapat BLT.

Baca Juga :

KENDALIKAN INFLASI, Bank Indonesia dan Pemko Banjarmasin Bekerjasama

“Data penerima itu memang mereka yang bukan penerima bantuan sebelumnya dan kita verifikasi,” ujarnya.

Besar nominal bantuan ialah Rp100 ribu per bulannya. Dihitung pertiga bulan mulai Oktober lalu hingga Desember yang mana jika ditotalkan nominalnya Rp.300 ribu.

“Jadi langsung tiga bulan diserahkan,” katanya.

Adapun penyaluran BLT dilaksanakan secara bertahap yang mana hari ini BLT diserahkan pada sektor transportasi pada pagi. Baik itu ojek online maupun ojek konvensional.

Sedangkan menjelang siang, BLT disalurkan pada bidang pertanian dan perikanan. Adapun besok penerima dari bidang UMKM.

“Cuman besok itu untuk Kecamatan Banjarmasin Barat jumlah sekitar 3 ribuan. Minggu depan sisanya,” bebernya.

“Memang pembagian dipilih Sabtu Minggu karena Bank Kalsel agar tidak menganggu kegiatan mereka di hari kerja,” sambungnya.

Tentunya ia berharap dengan adanya bantuan tersebut dapat membantu masyarakat untuk mengatasi kenaikan harga pada kebutuhan pokok saat ini hingga berimbas pada inflasi di daerah.(SU)

 419 kali dilihat,  1 kali dilihat hari ini

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!