Generasi Milenial Rawan ‘Terprovokasi’ di Era Unicorn

- Penulis

Kamis, 25 April 2019 - 00:04 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarindonesia – Menyusul semakin pesatnya dunia internet atau zaman Z sekarang membuat siapa saja dengan sangat mudah mendapatkan informasi yang dibutuhkan mulai sistim bisnis, belanja, telekominasi, hingga bercinta bisa dilakukan melalui dunia maya.

Bahkan dari belahan dunia manapun dengan komunikasi melalui dunia maya atau internet sangat dekat dan hampir tak ada batas . Karena itulah sangat wajar kalau era unicron ini sangat digandrungi para generasi milenial yang berdampak dengan mudah terprovokasi.

Berlatar belakang itu semua, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Banjarmasin melaksanakan kegiatan seminar wawasan kebangsaan bersama para pendidik (guru)dan pelajar tingkat SMA se Kota Banjarmasin, di Badan Diklat Kota Banjarmasin, Rabu (25/04/2019).

Dari sekitar 60 perwakilan dari sekolah di Banjarmasin yang mengikuti seminar bertemakan “Peran Pemuda di Era Milenial Dalam Memperkokoh NKRI’’, dikuti puluhan peserta dari pelajar maupun pembina OSIS, perwakilan sekolah yang diberikan pemahaman dan pentingnya proteksi diri dari nerbagai isu – isu yang menyebar dan memprovokasi siapa saja terutama generasi muda.

Dosen Fisip ULM Banjarmasin DR H Acep Supriadi MPd. MAP mengungkapkan, cepatnya pergerakan teknologi baik dari segi ekonomi, sosial dan budaya memang tak bisa dibendung lagi dan sangat berpengaruh terhadap karakteristik di masyarakat.

Dijelaskan di zaman Z atau istilah kerennya lagi zaman unicorn di mana kini masyarakat lebih memandang cepatnya berbasis IT.

Menurutnya, pola-pola itu bisa memberikan kemudahan dalam berinteraksi dan bertransaksi.

“Apalagi kini bisa digunakan lewat HP android, apa saja sangat mudah didapatkan. Dapat disebut seperti menggenggam dunia,” katanya.

Kendati begitu, yang perlu diingat, ujar Acep, ada hal negatif yang juga turut muncul. Seperti membuat hubungan sosial masyarakat menjadi minim. “Jadi alangkah baiknya, hal-hal semacam ini harus diimbang. Kita tidak mungkin menolaknya. Tapi paling tidak kita bisa memberikan keseimbangan di dalamnya,” kata Acep.

Baca Juga :   PEMABUK BERSAJAM Diamankan Polisi

Sedangkan Kepala Kesbangpol Banjarmasin, Drs HM Kasman mengatakan, pengaruh luar yang tak jarang membawa dampak negatif dan mengancam keutuhan bangsa sudah hampir tak terbendung.

“Pada umumnya gemerasi muda yang labil, mudah terpengaruh. Kegiatan ini untuk memperkokoh tentang ilmu kenegaraan bagi mereka,” ujar Kasman.

Selain itu, materi-materi tentang Pancasila dan ilmu kenegaraan sudah cukup jarang dijumpai, khususnya bagi para pelajar seiring sudah ditiadakannya pelajaran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) di sekolah.

“Keberadaan negara ini berkat perjuangan orang terdahulu. Lalu itu dipupuk kembali. Agar jangan sampai lupa. Jika memperjuangkan negara ini bukan hal gampang,” imbuhnya.

Menurut mantan Kadishub Kota Banjarmasin ini, perubahan zaman juga dapat mempengaruhi generasi milenial ini dalam kebiasaan beperilaku dan pola pikirnya.

Meski demikian, sebagai harapan bangsa, para generasi milennial juga harus memahami akar pokok berdirinya negara, indikator bagaimana negara menjadi kuat. “Hal itu yang harus dipahami generasi milennial, untuk.menumbuhkan.kecintaan kepada bangsanya.sendiri,” ucapnya di sela kegiatan.

Ia menambahkan, memang sudah sepatutnya pola pembinaan wawasan kebangsaan terus diberikan sebagai filter sekaligus menjadi rambu-rambu agar pengaruh pesatnya perkembangan era globalisasi sekarang ini bisa terus berimbang dengan rasa memiliki dan mencintai bangsa dan negara.

“Walaupun kita orang yang modern tapi tetap harus menjaga nilai-nilai berbangsa dan bernegara. Tetap harus menjadi warganegara yang baik. Memahami wawasan kebangsaan, sehingga menjadi modal untuk mempertahankan NKRI,” demikian Kepala Kesbangpol Banjarmasin, Drs HM Kasman.(SU)

Berita Terkait

SETELAH LEWATI Pos Lantas, Truk Bermuatan Alat Berat Tersangkut di Jembatan
JABATAN Kasat Resnarkoba Polresta Banjarmasin, Kabag Ops dan Empat Kapolsek Bergeser  
PERISTIWA “MEMBARA” di Cempaka XII Diduga Sengaja Dibakar
GEGARA Bilik WC, Kades dan Kaur Keuanga “Diseret ke Meja Hijau”
MANTAN KADES Sawaja, Muliadi Dituntut 15 Bulan Penjara
BAWASLU : Jangan Takut Laporkan Pelanggaran Pemilu
ENAK-ENAK Tidur Warga Dikagetkan Amukan “Hantu Merah”
DAKWAAN Terhadap Koh Silas, Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Rampung Selasa Depan Disidangkan

Berita Terkait

Selasa, 12 Desember 2023 - 01:57 WITA

BNPB: Banjir di Kalimantan Terjadi dalam Waktu Panjang

Senin, 11 Desember 2023 - 23:54 WITA

POLISI: Bukan SYL yang Buat Laporan Dugaan Pemerasan Firli KPK

Senin, 11 Desember 2023 - 23:46 WITA

JOKOWI Tetap Ingin Tampung Pengungsi Rohingya untuk Sementara

Senin, 11 Desember 2023 - 23:41 WITA

SAAT Libur Nataru, Pemerintah Minta Masyarakat Patuhi Protokol Covid-19

Minggu, 10 Desember 2023 - 23:30 WITA

MAHFUD MD: Saya Ikut Mengusulkan Revisi UU KPK Dibatalkan

Sabtu, 9 Desember 2023 - 00:37 WITA

PANGLIMA TNI: Masalah di Papua Belum Terselesaikan dengan Baik

Sabtu, 9 Desember 2023 - 00:31 WITA

KPK: Eddy Hiariej Seperti Mafia Hukum Janjikan SP3 Bareskrim

Jumat, 8 Desember 2023 - 22:23 WITA

KPK Perpanjang 30 Hari Masa Penahanan SYL Cs

Berita Terbaru

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari dalam acara Disaster Briefing yang diikuti secara daring di Jakarta, Senin (11/12/2023). (Capture BNPB TV/ANTARA/Sean Muhamad)

Nasional

BNPB: Banjir di Kalimantan Terjadi dalam Waktu Panjang

Selasa, 12 Des 2023 - 01:57 WITA

Seorang penduduk setempat berdiri di samping kawah di lokasi serangan rudal Rusia di Kyiv, Ukraina, Senin (11/12/2023). (Foto: Reuters/Valentyn Ogirenko)

Internasional

UKRAINA Tembak Jatuh Rudal-rudal Rusia yang Mengarah Kyiv

Selasa, 12 Des 2023 - 01:45 WITA


Ribuan orang di Berlin, turun ke jalan melakukan aksi unjuk rasa menentang antisemitisme, kebencian, dan rasisme, pada hari Minggu (10/12/2023) waktu setempat. (AFP/Michele Tantussi)

Internasional

AKSI Lawan Antisemitisme Diikuti Ribuan Orang di Jerman-Belgia

Selasa, 12 Des 2023 - 01:34 WITA

Militer Israel melucuti pakaian puluhan pria Palestina yang mereka tangkap di Jalur Gaza.. (Foto: Handout Image Obtained by Reuters)

Internasional

SOAL Telanjangi Pria di Gaza, Israel: ‘Hal Biasa’

Selasa, 12 Des 2023 - 01:21 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca