SuarIndonesia – Terdapat penambahan 33 kasus baru yang berasal dari Tanah Laut 9 orang, Banjar 3 orang, HSS 1 orang, dan Banjarmasin 20 orang, Minggu (13/9/2020).
Jumlah spesimen yang diperiksa 1.168 tersebar di RS Ansari Saleh 474 spesimen, BBTKL 207 spesimen, RS Boejasin 169 spesimen, RS Bhayangkara 207 spesimen, dan RSUD Ulin 111 spesimen.
Dengan tekronfirmasi positif 33 orang maka positif rate nya 2,82 persen.
Pasien sembuh naik 70 orang yang berasal dari karantina Tanah Laut 31 orang, karantina Balangan 7 orang, dan karantina Banjarmasin 32 orang.
Tambahan meninggal dunia sebanyak 2 orang. Berasal dari Barito Kuala meninggal pada 17 Agustus dan Balangan meninggal pada 11 September.
Kasus Covid-19 di Kalsel sudah menyentuh angka 9.282 terdiri dari 7.410 sembuh, 1.482 dirawat, dan 391 meninggal dunia.
“Persentasi sembuh 79,83 persen, meninggal 4,21 persen, dan kasus aktif 15,95 persen yang tersebar dalam perawatan di 7 RS rujukan, RS di kab/kota, tempat karantina Provinsi maupun kab/kota, serta isolasi mandiri,” jelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, HM Muslim.
Attack Rate (AR) kasus aktif Kalsel yaitu 34,41 persen, tertinggi pada Kota Banjarmasin 78,85 persen, Kabupaten Tanah Laut 52,78 persen, Banjarbaru 48,14 persen, HST 40,33 persen, dan Batola 36,78 persen.
Angka kematian (Case Fatality Rate) Kalsel 4,21 persen, tertinggi Kabupaten Banjar 6,27 persen, HST 6,12, HSS 5,95, Banjarbaru 5,43, dan Banjarmasin 5,06 persen.
“Case Recovery Rate (CRR) atau angka sembuh Kalsel yaitu 79,83 persen, tertinggi Tabalong 96,89, Balangan 89,42, HSU 88,40, Banjar 87,84, dan Tanah Bumbu 83,67 persen,” beber Muslim.(RW)