TARGET TERBESAR 32.000 Hektar Penanaman 2023 di Kalsel, Dishut Gerakan Revolusi Hijau

- Penulis

Senin, 27 Maret 2023 - 21:28 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kadishut Provinsi Kalsel Hj. Fathimatuzzahra, pimpin rakor Program Gerakan Revolusi Hijau 2023, Senin (37/3/2023). Foto Ist

Kadishut Provinsi Kalsel Hj. Fathimatuzzahra, pimpin rakor Program Gerakan Revolusi Hijau 2023, Senin (37/3/2023). Foto Ist

Suarindonesia – Dishut Kalsel laksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Program Gerakan Revolusi Hijau 2023.

Diselenggarakan di Aula Rimbawan 1 Dishut Kalsel secara virtual zoom meeting, Senin (27/3/2023).

Rapat tersebut untuk menyukseskan Program Gerakan Revolusi Hijau di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Revolusi hijau merupakan strategi untuk mengurangi lahan kritis dan mencapai target tutupan lahan melalui program yang dicanangkan oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor sejak 2017.

Dipimpin langsung Kadishut Provinsi Kalsel Hj. Fathimatuzzahra, Rakor tersebut diikuti perwakilan BPDASHL Barito, dan UPTD/KPH dilingkup Dishut Kalsel.

Hj. Fathimatuzzahra menyampaikan target penanaman Revolusi Hijau di Kalsel tiap tahunnya adalah 20.000 hektar (ha) ke atas dan target paling besarnya mencapai 32.000 ha.

Ia juga menyampaikan harapanya dengan dilaksanakannya rapat koordinasi ini agar dapat lebih memaksimalkan lagi target penanaman di tahun 2023.

Baca Juga :   BERSAING Personel Beberapa Kategori Menembak dan Panahan

“Intinya kita akan mendiskusikan rencana kebutuhan bibit untuk kegiatan penanaman yang akan kita laksanakan di tahun 2023 dalam rangka Gerakan Revolusi Hijau,” kata Aya Sapaan Akrab Hj. Fathimatuzzahra.

Rakor Gerakan Revolusi Hijau tersebut dilanjutkan dengan kegiatan diskusi kebutuhan bibit pada tiap Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) di lingkup Dishut Kalsel.

Selain mendiskusikan kebutuhan bibit tanaman untuk penanaman Tahun 2023 yang akan dilaksanakan di tiap KPH lingkup Dishut Kalsel.

Rakor tersebut juga membahas permasalahan-permasalahan yang terjadi dilapangan untuk menemukan kritik dan saran guna memaksimalkan capaian target penanaman/penghijauan 2023 dalam rangka Gerakan Revolusi Hijau.(adv/RW)

Berita Terkait

DUGAAN MALAPRAKTIK di RS Milik Pemerintah di Banjarmasin, Kepala Bayi Tertinggal di Rahim Sang Ibu
DISERBU Pembeli Stand Dinas Pedagangan Balangan
PERPUSTAKAAN HYBRID Kejari Tabalong Terdapat 572 Buku Digital dan 1.124 Konvensional Bersertifikat Nasional
MUSRENBANG Kejaksaan RI Tahun 2024, Begini Arahan ST Burhanuddin
MILIKI Tiga Paket Sabu, Aluh Digiring ke Penjara
KALSEL Tetapkan Kualitas Akreditasi SNP
KELUARGA KORBAN Pengeroyokan Kecewa Hasil Rekonstruksi di Palsek Kertak Hanyar
VONIS Ayah Gembong Narkotika Dikurangi 4 Bulan, Sebagian Harta Dikembalikan

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 19:59 WITA

DUGAAN MALAPRAKTIK di RS Milik Pemerintah di Banjarmasin, Kepala Bayi Tertinggal di Rahim Sang Ibu

Kamis, 25 April 2024 - 19:21 WITA

MUSRENBANG Kejaksaan RI Tahun 2024, Begini Arahan ST Burhanuddin

Kamis, 25 April 2024 - 18:32 WITA

KELUARGA KORBAN Pengeroyokan Kecewa Hasil Rekonstruksi di Palsek Kertak Hanyar

Kamis, 25 April 2024 - 18:22 WITA

VONIS Ayah Gembong Narkotika Dikurangi 4 Bulan, Sebagian Harta Dikembalikan

Kamis, 25 April 2024 - 15:51 WITA

BANJARMASIN Terima Penghargaan Pembangunan Kota Terbaik di Kalsel Tahun 2024

Kamis, 25 April 2024 - 00:47 WITA

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 April 2024 - 00:40 WITA

MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot

Kamis, 25 April 2024 - 00:36 WITA

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Berita Terbaru

Beberapa stand menjual aneka kebutuhan masyarakat ini langsung diserbu pembeli (SuarIndonesia/Adv)

Balangan

DISERBU Pembeli Stand Dinas Pedagangan Balangan

Kamis, 25 Apr 2024 - 19:43 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca