Suarindonesia – Tak tanggung-tanggung, aksi bersih-bersih yang digagas Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor di lingkungan Masjid Raya Sabilal Muhtadi menghasilkan lima truk sampah dengan berat tidak kurang dari 15 ton.
Melibatkan lebih dari 3 ribu orang, aksis bersih-bersih dalam rangka menyambut bulan ramadan itu dilaksanakan, Jumat (3/5) pagi.
“Kegiatan ini sepenuhnya ide dari Gubernur Sahbirin Noor, beliau mau lingkungan tempat ibadah bersih.
Kami melibatkan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkup pemprov, Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid (BKPMRI) Kalsel, dan komunitas pecinta lingkungan,” jelas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kalsel, Ikhlas Indar.
Dikatakan Ikhlas, memfasilitasi aksi bersih-bersih tersebut pihaknya meminjam lima truk sampah milik Pemko Banjarmasin.
“Kami juga menyiapkan dua pikap dan semua terisi sampah, terakhir ada satu pikap lagi yang terisi sampah, total lima truk tiga pikap sampah yang kami angkut.
Kami perkirakan jumlah sampah yang berhasil dibersihkan tidak kurang 15 ton,” katanya.
Selain melakukan aksi bersih – bersih, pada saat yang sama menurut Ikhlas pihaknya juga mendukung kampanye pengurangan sampah plastik.
Kampanye itu dilakukan dengan meminta para peserta aksi bersih – bersih untuk membawa tempat minum atau tumbler sendiri, karena pihaknya tidak menyediakan minuman dalam kemasan.
“Begitu pula makanan kecil atau snack yang disediakan dibungkus menggunakan daun yang lebih ramah lingkungan,” bebernya.
Aksi bersih – bersih dilakukan di seluruh kawasan masjid, mulai dari taman, gorong – gorong atau got, serta bagian dalam masjid. Khusus bagian dalam masjid dilakukan oleh anggota BKPRMI kota Banjarmasin.
Sedangkan ASN Pemprov Kalimantan Selatan berkonsentrasi membersihkan areal luar masjid.(RW)