SuarIndonesia – Uji coba spot paralayang berlangsung di destinasi wisata Tahura Sultan Adam Desa Mandiangin Kecamatan Cempaka Banjarbaru Kalimantan Selatan.
Uji coba yang dilakukan oleh Konsultan Paralayang Merapi Wasaka sekaligus Pelopor Paralayang dan Penggiat Wisata Dirgantara Gendon Subandono (PG001) pada, Selasa (26/7/2022).
Uji coba terbang dilakukan tandem bersama Kadishut Provinsi Kalsel Fathimatuzzahra pada siang hari dengan posisi take off dari bukit batu besar.
Uji coba terbang ini memang bukan uji coba terbang perdana yang dilakukan di Tahura SA, namun uji coba ini merupakan uji coba tandem perdana yang dilakukan di sana.
“Rencananya akan dilakukan penerbangan pertama secara resmi di bulan Agustus ini menyambut HUT Republik Indonesia sekaligus HUT Provinsi Kalsel yang jatuhnya berdekatan, setelah nya akan diadakan event para layang agar masyarakat umum dapat menikmati spot wisata adrenalin ini,” ungkap Fathimatuzzahra.
Sehari sebelumnya juga dilakukan ekspose awal kajian pengembangan wisata paralayang di Tahura SA bersama Danlanud Syamsudin Noor, Kadispotdirga SAM, Kadis Pariwisata Provinsi. Kalsel, Dispora, Kabid Destinasi Wisata Disbudporapar Kabuapten Banjar, Ka Tahura SA, jajaran pejabat Dishut Kalsel, serta Konsultan Paralayang Merapi Wasaka serta Pelopor Paralayang Nasional.
Ekspose Awal ini bertujuan untuk mendapatkan saran-saran serta masukan terkait pebuatan dokumen kajian pengembangan olahraga paralayang sebagai spot wisata baru di Tahura SA sebagai bagian dari penguatan fungsi kawasan.
Saat dimintai keterangannya usai landing, Kadishut Kalsel yang akrab di sapa ‘Aya’ tersebut juga menerangkan bahwa ini merupakan terobosan baru dalam memperkenalkan destinasi wisata serta keindahan alam Tahura SA, dimana saat terbang kita disuguhkan dengan keindahan dan panorama alam yang menarik serta memanjakan mata.
“Kita akan terus mengembangkan objek-objek wisata baru yang potensial di Tahura SA agar semakin menarik minat wisatawan lokal, nasional, maupun manca negara untuk mengunjungi destinasi wisata andalan Kalsel ini,” ujar Aya. (adv/RW)