SuarIndonesia.com -Unik, menarik hingga curi perhatian masyarakat ketika Parpol (Partai Politik) daftarkan bacelegnya (bakal calon legislatif) di KPU (Komisi Pemilihan Umum) khususnya di Kota Banjarmasin, Sabtu (13/5/2023)
Pengurus dan bacaleg Golkar dan Gerindra menggunakan “betor” (becak bermesin motor) dan juga sebagian naik becak yang dikayuh penariknya
Sarana rakyat ini membawa mereka ke Kantor KPU lewat Jalan HKSN hingga Jalan Perdagangan.
Sementara Ketua DPD Partai Golkar Kota Banjarmasin, Yani Sulaiman mengatakan kedatangan pengurus dan bacaleg untuk mendaftar ke KPU Kota Banjarmasin dengan menggunakan “betor” dan ojol (ojek online) adalah untuk mendukung usaha masyarakat kecil.
Menurutnya menjadi kewajiban partai untuk membantu warga ekonomi lemah terutama di pesta demokrasi lima tahunan.
Selain itu, sudah menjadi komitmen partai dan para caleg untuk menaikkan taraf ekonomi warga kota Banjarmasin.
“Untuk target perolehan kursi, Partai Golkar meraih minimal 10 buah kursi,” ucapnya.
Sementara, salah satu bacaleg Golkar, Uskiansyah, Purnawirahan Polri ini, mengatakan membantu masyarakat bawah harus menjadi langkah utama kader yang sejalan dengan komitmen partai.
“Ini menjadi bentuk pengabdian saya kepada masyarakat setelah pensiun dari Polisi,” ucap Uskiansyah.
Hal sama dilakukan Ketua DPC Partai Gerindra (Gerakan Indonesia Raya) bersama pengurus dan bacalegnya.
Rombongan Gerindra datang ke KPU naik becak, setelah berkumpul di Kantor DPC di Jalan Soetoyo S.
Selain itu, sepanjang perjalanan hingga mendekati Kantor KPU turut mengiringi kesenian Hadrah.
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Banjarmasin, M Yamin mengatakan sengaja memilih untuk menaiki becak dalam pendaftaran bacaleg caleg mengenal angkutan jalan raya yang mulai sulit ditemukan.
Selain itu, ini menjadi salah satu target partai untuk membantu dan meningkatkan kehidupan masyarakat kecil yang diwakili oleh para penarik becak.
Sementara, untuk target partai gerindra adalah meraih 20 hingga 25 persen kursi dari total 45 kursi di DPRD Kota Banjarmasin.
Kurang lebih 9 hingga 10 buah kursi, yang menambah sekitar 4 buah kursi dari 6 buah kursi DPRD Kota Banjarmasin hasil Pemilu 2019.
Lain lagi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Banjarmasin.
Hampir semua bacaleg pria datang dengan menggenakan pakaian kain sarung. Pendaftaran Caleg ini semakin meriah dengan sajian Hadrah.
Ketua DPC PKB Kota Banjarmasin, Hilyah Aulia mengatakan kedatangan caleg pria dengan menggunakan sarung untuk menunjukkan identitas NU (Nahdlatul Ulama) di PKB.
Semua masyarakat tahu, identitas NU adalah selalu menggunakan kain sarung.
Kedatangan para caleg menggunakan kain sarung untuk mempertegas hubungan PKB dengan NU.
Semua orang tahu, PKB dilahirkan dari NU, dan orang NU mudah dikenali karena selalu memakai sarung tutur Hilyah Aulia.
Sementara, untuk target perolehan kursi di DPRD Kota Banjarmasin, PKB menargetkan raihan 9 kursi.
Kita optimis mendapatkan 9 kursi dari 5 kursi yang didapatkan pada pemilu 2019.
Hal ini karena caleg kita beragam mulai dari tokoh masyarakat, alim ulama hingga kalangan milenial. (*/SU/ZI)
1,229 kali dilihat, 1 kali dilihat hari ini
