SuarIndonesia – Kegiatannya dan rencana ekspor tanaman aren, ini disampikan pihak Dishut Kalsel melalui Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Masyarakat, Muhammad Saberansyah.
Itu usai senam pagi dan apel bersama, di Halaman Kantor Dishut Kalsel (Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan) bersama seluruh staf. dan Polisi Kehutanan, Rabu (21/9/2022).
Termasuk dihadiri Kadishut Prov Kalsel, Fathimatuzzahra bersama para Esselon 3 dan 4.
Muhammad Saberansyah, mnyampaikan kegiatan di seksi pemberdayaan masyarakat terkait rencana ekspor tanaman aren diKPH Pulau Laut Sebuku untuk dibuat produksi sebagai hasil hutan bukan kayu (HHBK).
“Salah satu komoditas yang akan kita ekspor untuk kita kembangkan lagi salah satunya adalah tanaman aren yang ada di KPH Pulau Laut Sebuku (PLS).
Setelah dilakukkan identifikasi oleh KPH PLS terdapat 1.718 pohon produktiif aren yang bisa dikembangkan dan dibuat produksi sebagai hasil hutan bukan kayu.
“Tentunya dapat menghasilkan nilai ekonomis bagi masyarakat dan Kelompok Tani Hutan (KTH),” kata Muhammad Saberansyah.
Ia juga menginformasikan terkait KPH PLS terdapat HKM Sarang Tiung dan beberapa kelompok tani yang tergabung di Gapoktan Mutiara Sarang Tiung.
“Mereka sekarang konsen untuk mengusahakan HHBK tanaman aren ini.
Kedepannya kita akan mencoba memfasilitasi lagi kawan-kawan diKPH agar bisa mengembangkan produk -produknya, seperti gula aren menjadi gula semut yang kita coba komparasi dengan kawan-kawan di KTH Metra Mandala yang ada di Provinsi Banten.
Sehingga bisa menyamai dengan KTH Metra Mandala di Provinsi banten.
Kemudian pada hari Jum’at tanggal 23 September 2022 mendatang Dishut Kalsel akan melaksanakan Lounching terbang perdana Paralayang di Tahura Sultan Adam, semoga bisa berjalan lancar dan maksimal,” pungkas Muhammad Saberansyah. (adv/RW)