PEMBELI BERJUBEL di Pusat Perbelanjaan, Machli Minta Bentuk Satgas Covid-19 di Pasar

- Penulis

Selasa, 4 Mei 2021 - 00:46 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia – Kebiasaan memakai pakaian baru dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri yang sudah menjadi tradisi di masyarakat membuat aktivitas jual beli di pusat perbelanjaan meningkat di Kota Banjarmasin.

Benar saja, pasalnya dalam beberapa hari terakhir kawasan Pasar Sentra Antasari, Pasar Sudimampir dan Pasar Baru terlihat disesaki warga yang tujuannya tidak lain untuk membeli pakaian, peralatan salat dan segala hal yang diperlukan dalam menyambut hari kemenangan bagi umat muslim tersebut.

Padahal, kondisi kasus Covid-19 di Ibukota Banjarmasin masih belum menandakan adanya pelandaian.

Ketika dikonfirmasi terkait hal itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, Machli Riyadi hanya memberikan jawaban terkejut dengan adanya kondisi tersebut.

“Benarkah itu?” tanyanya balik saat dihubungi awak media melalui sambungan telepon, Senin (03/04/2021) siang.

Menurut pria dengan sapaan Machli itu, padatnya jumlah masyarakat yang beraktivitas di dalam ruangan tertutup membuat resiko penularan virus yang menginfeksi jaringan pernafasan manusia itu semakin besar.

“Kalau jumlah orangnya sangat banyak tidak sesuai dengan kapasitasnya dan berada di sana lebih dari satu jam sangat berpotensi menularkan Covid-19. Apalagi tidak memakai masker,” ungkapnya.

Lantas langkah apa yang diambil Dinkes untuk menanggulangi permasalahan tersebut?

Terkait hal itu, Machli mengaku bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Banjarmasin agar dibentuknya Satuan Petugas (Satgas) Covid-19 di wilayah pasar.

Ia menjelaskan, pembentukan Satgas tersebut tidak lain bertujuan agar pengawasan dalam penerapan disiplin protokol kesehatan (Prokes) bisa berjalan maksimal di lingkungan pasar.

Baca Juga :   BANK KALSEL Bagi Pensiunan Cash Back dan Paket Sembako

“Tentu akan kita koordinasikan dengan dinas teknis terkait, termasuk dengan Satpol PP,” tukasnya.

Di samping memberikan pengawasan prokes, menurut Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Kota Banjarmasin itu, Satgas di lingkungan pasar juga Bertugas untuk memberi arahan kepada para pedagang atau pengelola pasar agar memberi ketegasan bagi pengunjung untuk selalu mengenakan masker ketika memasuki lingkungan pasar.

“Mereka juga tidak boleh membiarkan begitu saja ketika terjadi kerumunan massa dalam jumlah besar. Sehingga sangat perlu sekali untuk diatur jaraknya. Kemudian yang utamanya penjual dan pembeli wajib mengenakan masker,” tegas mantan Wadir Administrasi dan Keuangan RSJ Sambang Lihum itu.

Lalu, machli mengakui bahwa momen berbelanja satu tahun sekali yang dilakukan masyarakat dalam menyambut Idul Fitri tersebut sangat sulit untuk diingatkan untuk menghindarinya.

“Jangan sampai terjadi penularan akibat kerumunan di pasar. Karena itu ini sudah jadi tanggung jawab kita agar tidak membiarkan hal itu terjadi,” imbuhnya.

Kemudian, ia kembali menegaskan, tidak menutup kemungkinan akan dilakukan operasi yustisi terkait penegakan hukum protokol kesehatan di lingkungan pasar.

“Kondisi ini bisa saja kami teruskan ke Satpol PP untuk bergerak ke sana (kerumunan di pasar). Tapi sekali lagi kami harap pengelola pasar memiliki satgas Covid-19nya sendiri,” tandasnya. (SU)

Berita Terkait

PROGRAM Keterampilan Menjahit, Potensi Lapangan Kerja Bertambah
SOAL UTANG, Banjarmasin Segera Lunasi Akhir April
SERIBU Bedah Rumah Ditargetkan Pemkab Balangan
DUKUNG IKN, Pengusaha Banjarmasin Harus Manfaatkan Peluang Ekonomi
PAMER Telah Ciptakan 3900 WUB
TERCATAT 7000 Lebih Arus Balik Mudik Melalui Bandara dan Pelabuhan Trisakti Banjarmasin
OMZET Pasar Wadai di Depan Balaikota Banjarmasin Capai Rp11 Miliar Lebih
ARUS MUDIK Melalui Bandara Syamsuddin Noor, Puncaknya Capai 42.346 Penumpang

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 00:47 WITA

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 April 2024 - 00:40 WITA

MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot

Kamis, 25 April 2024 - 00:36 WITA

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 April 2024 - 00:13 WITA

JOKOWI ke Prabowo-Gibran: ‘Persiapkan Realisasi Janji Kampanye’

Kamis, 25 April 2024 - 00:07 WITA

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Rabu, 24 April 2024 - 23:57 WITA

2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi

Rabu, 24 April 2024 - 23:45 WITA

PERAS TAHANAN di Rutan, KPK Pecat 66 Pegawai!

Rabu, 24 April 2024 - 22:16 WITA

MENGARAH Gerbang Logistik Kalimantan Pembangunan Kalsel 2025

Berita Terbaru

Headline

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:47 WITA

Kalsel

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:36 WITA

Seekor badak Jawa tewas ditembak oleh seorang pemburu Sunendi di kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), Kabupaten Pandeglang, Banten. Cula badak kemudian dijual Rp280 juta ke pembeli di Jakarta. Ilustrasi. [iStock/Tobias Nowlan]

Hukum

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:07 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca