TALKSHOW IBNU-ARIFIN, Implementasi Visi Misi Baiman Jilid 2

SuarIndonesia – Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina didampingi Wakil Walikota Banjarmasin, H Arifin Noor menjadi narasumber pada kegiatan Talk Show di Duta Televisi Banjarmasin, Jumat (16/07/21), malam.

Turut hadir Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Barenlitbangda), Ir Sugito Said M.T. Talk Show tersebut membahas tentang perogram-program visi misi pembangunan Kota Banjarmasin Baiman Jilid Fua.

Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina menyampaikan visi misi Baiman jilid 2 tersebut adalah lanjutan dari visi misi Baiman jilid 1.

“Oleh karena itu sejak hari pertama kami tidak perlu menyesuaikan lagi, karena ini sifatnya lanjutkan,” ucapnya.

Ia menjelaskan Kota Banjarmasin yang di juluki Kota Seribu Sungai tersebut dijabarkan dalam bentuk 6 misi, yaitu dalam hal bidang pendidikan, bidang kesehatan, infrastruktur, kemudian program perkotaan sampah dan pengganguran kemiskinan serta juga terkait dengan pelayanan publik yang cepat, termasuk jaminan keamanan.

Kemudian H Ibnu Sina menuturkan, sejak periode pertama sampai sekarang ada 3 program prioritas pembangunan untuk Kota Banjarmasin, yaitu revitalisasi sungai untuk menunjang pariwisata berbasis sungai dan transportasi sungai, kedua melahirkan wira usaha baru berbasis UMKM mengembalikan Banjarmasin sebagai Kota Perdagangan dan Jasa dan yang ketiga pelayanan publik yang cepat dan mudah berbasis pada Smart City.

“Maka dari itu kita implementasikan sehingga kemudian bisa kita wujudkan dan menjadikan Kota Banjarmasin Baiman. Kemudian sesuai dengan RPJMDnya adalah Banjarmasin Kota sungai pintu gerbang ekonomi Kalimantan 2025 itu bisa kita wujudkan bersama-sama,” pungkasnya.

Data yang terhimpun prioritas kegiatan pembangunan Kota Banjarmasin 2021-2024 meliputi
1. Melanjutkan pembangunan trotoar di jalan-jalan utama Kota Banjarmasin.
2. Melanjutkan pembangunan infrastruktur sungai untuk mendukung pengembangan wisata sungai dan transportasi sungai.
3. Mengintegrasikan transportasi sungai dan transportasi darat yang dapat diakses oleh semua warga tanpa terkecuali, termasuk kaum disabilitas.
4. Melanjutkan pembangunan persampahan.
5. Melanjutkan penataan kawasan sekitar sungai.
6. Melanjutkan pembangunan rumah sakit Sultan Suriansyah.
7. Melanjutkan penataan destinasi wisata berbasis sungai.
8. Pembangunan museum sungai.
9. Festival Budaya Banjar berskala Nasional dan Internasional.
10.Pengembangan ekonomi kreatif.
11.Melanjutkan pembangunan sarana prasarana sebagai pusat/galeri produk lokal, rumah kemasan.
12.Pengembangan teknologi digital untuk pemasaran produk.
13.Melanjutkan penataan pasar tradisional, pembangunan pusat distribusi.
regional, penataan pasar regional
14.Melanjutkan pengembangan kewirausahaan dengan penciptaan WUB dan peningkatan kualitas WUB.
15.Penguatan pembiayaan kepada pelaku usaha kecil.
16.Pengembangan kawasan industri Mantuil dengan bekerjasama dengan.
pihak ketiga dan kawasan industri rakyat/Alalak
17.Penyusunan peraturan daerah tentang pengembangan pondok pesantren.
18.Pemberian beasiswa bagi siswa dan mahasiswa ke Yaman dan Timur Tengah.
19.Peningkatan kerjasama antarkota, antarprovinsi, dan antarnegara.
20.Pembangunan mall pelayanan publik. (SU)