Kapolda Kalsel : Kita Prihatin dan Tingkatkan Kewaspadaan Pasca Kejadian Dialami Seorang Pejabat Negara”

- Penulis

Sabtu, 12 Oktober 2019 - 02:15 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia – “Saya pikir ini sebagai sebuah peringatan  dan sebagai antisipasi bagi kita semua,” kata Kepala Kepolisian Daerah Kilimantan Selatan (Kapolda Kalsel) Irjen Polisi Yazid Fanani.

Ia mengatakan peristiwa atas prilaku kriminalitas melakukan penyerangan terhadap pejabat negara yakni Menkopolhukam, Wiranto.

“Yah, kita jelas prihatin dan perlu tingkatkan kewaspadaan. Namun, untuk wilayah kita berlakukan pengamanan lebih ketat,” katanya ketika diminta komentarnya, Jumat (11/10) soal kejadian itu .

Tentunya, peristiwa tersebut menjadi sebuah peringatan bagi semua pihak untuk selalu berhati-hati dan waspada di setiap situasi serta meningkatan pengamanan yang cukup bagi tamu VIP dan mudahan ini tak terulang lagi.

“Saya pikir ini sebagai sebuah peringatan bagi siapapun dan antisipasi bagi semua,” katanya lagi.

Hal senada juga ungkapan dari Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalsel, HM Rosehan Noor Bahri. Ia mengecam dan mengutuk atas perbuatan tersebut.

Baca Juga :   JAJARAN TVRI Kalsel Menyasar Pinggiran Banjarmasin Khitanan Ratusan Anak

“Saya mengetuk hati semuanya, mari kita jaga suasana kondusif dan menjaga persatuan, kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI). Kita adalah saudara,” ungkapnya.

Diketahui, Wiranto diserang pria bersenjata saat kunjungan kerja di Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (10/10) lalu, sekitar pukul 11.55 WIB.

Wiranto dan beberapa orang terluka dalam peristiwa di Alun-alun Menes, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes Pandeglang.

Sebelum diserang, Wiranto meresmikan gedung baru dan sekaligus memberikan kuliah umum kepada mahasiswa di Universitas Matha’ul Anwar, Pandeglang, Banten

Pelaku pakai masker dan kerudung dan serang Wiranto sesaat setelah turun dari mobilnya dan pelaku berhasil ditahan polisi.

Diantara turut terluka adalah Tokoh Ulama Pandeglang, H Fuad, ajudan Danrem dan Kapolsek Menes, Kompol Daryanto. (ZI))

 

Berita Terkait

KASUS KORUPSI Timah, Kejagung Tetapkan Lima Tersangka Baru
DIBERANGKATKAN 12 Mei 2024, Jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin 5.759
MERIAHKAN Hari Jadi Balangan, SKPD Ikuti Lomba Masak
DOKTER DAN RS Lakukan Malapraktik, Ini yang Harus Dibuktikan
INILAH PENGAKUAN KORBAN Dugaan Malapraktik, Kepala Bayi Dibungkus Kain
PELAKU PENIPU Diciduk saat Santai Dalam Kamar Hotel
HADAPI SIDANG Sengketa Pileg 2024, MK Siapkan Tukang Pijat untuk Hakim!
HADAPI SIDANG Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti dan Jawaban!

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 01:15 WITA

KASUS KORUPSI Timah, Kejagung Tetapkan Lima Tersangka Baru

Jumat, 26 April 2024 - 23:39 WITA

DIBERANGKATKAN 12 Mei 2024, Jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin 5.759

Jumat, 26 April 2024 - 23:37 WITA

MERIAHKAN Hari Jadi Balangan, SKPD Ikuti Lomba Masak

Jumat, 26 April 2024 - 22:56 WITA

DOKTER DAN RS Lakukan Malapraktik, Ini yang Harus Dibuktikan

Jumat, 26 April 2024 - 22:14 WITA

PELAKU PENIPU Diciduk saat Santai Dalam Kamar Hotel

Jumat, 26 April 2024 - 19:03 WITA

POLDA KALSEL Sita Aset Hampir 13 Miliar, Penyidikan dari TPPU Seorang Tersangka Narkoba

Jumat, 26 April 2024 - 18:29 WITA

NETIZEN Ngamuk Usai Korea Disingkirkan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Jumat, 26 April 2024 - 00:39 WITA

MKMK: Guntur Hamzah Tak Langgar Etik!

Berita Terbaru

Dalam jumpa pers pada, Jumat (26/4/2024) malam, Kejagung menetapkan lima tersangka baru kasus korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022. [detikNews/Grandyos Zafna]

Hukum

KASUS KORUPSI Timah, Kejagung Tetapkan Lima Tersangka Baru

Sabtu, 27 Apr 2024 - 01:15 WITA

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Balangan ikuti lomba masak nasi goreng, di Komplek Perkantoran Tugu Maritam, Paringin Selatan, pada Kamis (25/4/2024) (SuarIndonesia/Adv)

Balangan

MERIAHKAN Hari Jadi Balangan, SKPD Ikuti Lomba Masak

Jumat, 26 Apr 2024 - 23:37 WITA

Headline

DOKTER DAN RS Lakukan Malapraktik, Ini yang Harus Dibuktikan

Jumat, 26 Apr 2024 - 22:56 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca