DEWAN KALSEL “Acung Jempol” Pemberantasan Narkoba, Tapi Harus Begini Disampaikan

- Penulis

Rabu, 16 Juni 2021 - 22:06 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia – Ketua DPRD Provinsi Kalsel H. Supian HK, acung jempol dan apresiasi kepada BNNP dan Polresta Banjarmasin terkait diamankannya pelaku dan disita narkoba jenis sabu 135 kilo gram dan 8 kilo.

“Pemberantasan narkoba jangan sampai tebang pilih harus sampai ke akarnya agar tidak ada lagi bandar atau pengedar di wilayah Kalsel,” ucapnya Rabu (16/6/2021)

Menurut Supian HK, dari penangkapan tersebut bisa dikembangkan dan digali semoga sampai ditemukan ke bandarnya.

“Kita serahkan ke aparat, mereka lebih ahlinya dalam mengungkap peredaran narkoba,” ujar Supian HK

Wakil Ketua DPRD Kalsel M. Syaripuddin

Senada dikatakan Wakil Ketua DPRD Kalsel M. Syaripuddin, informasi masyarakat sangat diharapkan, bila memang melihat adanya indikasi di sekitar lingkungan peredaran narkoba, bisa dilaporkan ke aparat kepolisian

Bang Dhin sapaan akrabnya juga mengatakan, dewan akan terus dukung dan dorong aparat penegak hukum apalagi dengan lebih gencar dalam pemberantasan narkoba di Kalsel

“Untuk menghabiskan peredaran narkoba mungkin tidak bisa namun untuk memperkecil peredarannya kita pasti bisa melakukan bersama sama,”ujarnya

Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan masih menjadi pangsa pasar yang menjanjikan sindikat peredaran gelap narkoba,

Baca Juga :   PEMBOBOL BRANKAS Wilayah Kalsel Diringkus, Begini Pengakuan Aksi Pelaku

“Bisa jadi Kalsel jalur transit dari atau yang dilalui untuk diedarkan ke provinsi lain,” katanya lagi.

“Meski pencegahan peredaran narkoba tugas aparat kepolisian, mari kita bantu dengan memberikan informasi bila adanya indikasi.

Pada dasarnya peredaran narkoba sudah tentu dilarang, bersama sama bergotong royong untuk memberantas peredaran narkoba,” imbuhnya

Hasib Salim

Terpisah Hasib Salim, anggota Dewan Provinsi Kalsel juga menegaskan penanganan narkoba ini harus benar benar serius ditangani, khususnya aparat yang punya tugas dalam penanganan narkoba.

Menurut Hasib Salim, pencegahan peredaran narkoba jangan sampai kendor apalagi saat pandemi sekarang, kehidupan serba sulit, anak anak tidak bisa sekolah tatap muka dan banyak yang putus sekolah ditambah lagi tingginya pernikahan dini

Tentu secara ekonomi mereka tidak siap dan ini mudah terbawa ke hal hal tidak baik, termasuk persoalan narkoba,

“Narkoba ini sangat membahayakan generasi kita, apalagi saat pandemi sekarang,” katanya

Persoalan narkoba harus ditangani semua pihak terkait dan secara aktif untuk pencegahan peredaran narkoba, khususnya keluarga sebagai pintu utama dalam memberikan pembinaan. (HM)

Berita Terkait

KASUS KORUPSI Timah, Kejagung Tetapkan Lima Tersangka Baru
DIBERANGKATKAN 12 Mei 2024, Jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin 5.759
MERIAHKAN Hari Jadi Balangan, SKPD Ikuti Lomba Masak
DOKTER DAN RS Lakukan Malapraktik, Ini yang Harus Dibuktikan
INILAH PENGAKUAN KORBAN Dugaan Malapraktik, Kepala Bayi Dibungkus Kain
PELAKU PENIPU Diciduk saat Santai Dalam Kamar Hotel
POLDA KALSEL Sita Aset Hampir 13 Miliar, Penyidikan dari TPPU Seorang Tersangka Narkoba
MKMK: Guntur Hamzah Tak Langgar Etik!

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 01:15 WITA

KASUS KORUPSI Timah, Kejagung Tetapkan Lima Tersangka Baru

Jumat, 26 April 2024 - 23:39 WITA

DIBERANGKATKAN 12 Mei 2024, Jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin 5.759

Jumat, 26 April 2024 - 23:37 WITA

MERIAHKAN Hari Jadi Balangan, SKPD Ikuti Lomba Masak

Jumat, 26 April 2024 - 22:56 WITA

DOKTER DAN RS Lakukan Malapraktik, Ini yang Harus Dibuktikan

Jumat, 26 April 2024 - 22:14 WITA

PELAKU PENIPU Diciduk saat Santai Dalam Kamar Hotel

Jumat, 26 April 2024 - 19:03 WITA

POLDA KALSEL Sita Aset Hampir 13 Miliar, Penyidikan dari TPPU Seorang Tersangka Narkoba

Jumat, 26 April 2024 - 18:29 WITA

NETIZEN Ngamuk Usai Korea Disingkirkan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Jumat, 26 April 2024 - 00:39 WITA

MKMK: Guntur Hamzah Tak Langgar Etik!

Berita Terbaru

Dalam jumpa pers pada, Jumat (26/4/2024) malam, Kejagung menetapkan lima tersangka baru kasus korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022. [detikNews/Grandyos Zafna]

Hukum

KASUS KORUPSI Timah, Kejagung Tetapkan Lima Tersangka Baru

Sabtu, 27 Apr 2024 - 01:15 WITA

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Balangan ikuti lomba masak nasi goreng, di Komplek Perkantoran Tugu Maritam, Paringin Selatan, pada Kamis (25/4/2024) (SuarIndonesia/Adv)

Balangan

MERIAHKAN Hari Jadi Balangan, SKPD Ikuti Lomba Masak

Jumat, 26 Apr 2024 - 23:37 WITA

Headline

DOKTER DAN RS Lakukan Malapraktik, Ini yang Harus Dibuktikan

Jumat, 26 Apr 2024 - 22:56 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca