SuarIndonesia – Hasil RDP (Rapat Dengar Pendapat) bersama Komisi III DPRD Provinsi Kalsel dengan balai jalan besar, Dishub dan perwakilan LSM terkait rusaknya jalan yang sering dilalui truk pengangkut semen PT. Conch dari daerah Tabalong, HSU, HST, HSS akan dikeluarkan rekomendasi, Rabu (8/12/2021)
Menurut Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalsel Sahrujani diantara poin rekomendasi tersebut yakni PT Conch bisa meniru PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk yang ada di kotabaru, dalam hal aktivitas pengangkutan semen.
“Saat ini PT semen yang ada di tarjun tersebut tidak ada permasalahan dalam pengangkutan semen, nah… itu bisa ditiru PT Conch,” katanya lagi.
Selain itu, sebagai tugas fungsi dewan yakni pengawasan akan memberikan masukan pada pihak terkait harus tinjau ulang dokumen tentang studi kelayakan mengenai amdal dari PT Conch dan Analisis dampak lalu lintas (Andalalin)
“Sesuai arahan Wakil Wakil Ketua DPRD Kalsel H. Syaripuddin,” ujar Sahrujani
Keterangan dari balai jalan besar ujar Sahrujani, akan melakukan tindakan cepat di tahun 2021 ini mengenai ruas jalan paliwara palampitan, dan akan melakukan perbaikan infrastruktur jalan dengan dengan anggaran Rp 34 Miliar.
Mengenai truk pengakut semen PT Conch yang kelebihan tonase itu lanjut Sahrujani, sudah ada pihak terkait masing masing yang menangani.
Dari keterangan pihak kepolisian tambah Sahrujani, truk pengangkut semen PT Conch sudah sering diberi sangsi tindakan tilang
Adapun bila terjadi pelanggaran dengan melebihi batas tonase sanksi yang diberikan kurungan 2 bulan atau hanya bayar denda 500 ribu.
“Ini perlu kajian ulang, agar bisa memberikan efek jera, jangan sampai main kucing kucingan,”tambahnya
Data dari kepolisian yang terima dewan, dari bulan Juli hingga Desember 2021 ini sudah 155 sangsi tilang yang diberikan pihak kepolisian.
Dewan Kalsel ujar Sahrujani masih memberikan kesempatan dan i’tikad baik pada PT Conch dan Asosianya untuk bisa memberikan keterangan, terkait truk pengangkut semen PT Conch yang banyak merusak jalan.
“Kita akan panggil kembali pihak PT Conch dan asosianya, untuk dimintai keterangan, semoga mereka mau datang,” harapnya (HM)