SuarIndonesia – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin melalui Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin melaksanakan rapat koordinasi evaluasi penanganan dan pengendalian Covid-19, yang bertempat di Ruang Rapat Berintegrasi, Balaikota Banjarmasin, Senin (05/07/21).
Rapat evaluasi tersebut, dibuka langsung oleh Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina, S.Pi., M.Si didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Dr. Machli Riyadi, S.H., M.H., Kadisbudpar Kota Banjarmasin, Ikhsan Al-Hak serta Kepala SKPD terkait di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin.
Kadinkes Kota Banjarmasin, Machli Riyadi memaparkan kesimpulan pertama terkait rapat tersebut pihaknya terus berupaya menggalakkan vaksinasi ke masyarakat Kota Banjarmasin agar Covid-19 di Kota Banjarmasin bisa dikendalikan.
“Masyarakat yang kita harapkan kepeduliannya terhadap penanganan covid-19 itu lebih ditingkatkan,” harapnya.
Lanjutnya, kesimpulan kedua yaitu sekolah-sekolah yang ada di Kota Banjarmasin tetap berjalan dengan tatap muka. Namun dilaksanakan dengan memperkuat protokol kesehatan, serta dipastikan bahwa setiap sekolah harus memiliki satgas Covid sendiri.
Kemudian selanjutnya, Machli Riyadi menyampaikan agar memperketat pintu masuk Kota Banjarmasin khususnya di pelabuhan-pelabuhan.
“Sehingga keputusan rapat tadi akan diperketat di pelabuhannya dan juga di perbatasan Kota serta Provinsi,” ucap Machli.
“Bentuk pengetatannya khusus untuk di pelabuhan kita akan mempersyaratkan orang yang masuk ke Banjarmasin itu harus melampirkan hasil PCR nya, negatif swabnya minimal rapid test antigen kalau di pelabuhan,” pungkasnya. (SU)