SuarIndonesia – Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Tri Budi Utomo safari Ramadan di Kalimantan Selatan (Kalse), Rabu (3/4/2024).
Sejumlah tempat dikunjungi, termasuk menyapa prajurit ketika di Makorem 101/Antasari. Pangdam mengucap terima kasih atas sambutan yang telah diberikan semua pihak.
“Kami ingin mempererat tali silaturahmi, agar bisa terjalin komunikasi dan kerja sama yang baik dengan jajaran Forkopimda Provinsi Kalsel,” ujarnya.
Sis lain, Pangdam juga memberikan ucapan selamat kepada para Prajurit yang telah mendapat kenaikan pangkat.
Ia berharap agar amanah yang diberikan hendaknya dijaga dan memberikan motivasi kerja untuk bisa menjadi lebih semangat.
Sementara Gubernur Sahbirin Noor diwakili Sekretaris Daerah Kalsel, Roy Rizali Anwar berharap, pertemuan tersebut menambah semangat baru dalam mempererat silaturahmi dan kerja sama antara Pemprov dengan jajaran TNI/Polri.
“Sehingga dapat meningkatkan sinergitas, komunikasi, koordinasi dan kolaborasi kita semua dalam membangun Banua Kalsel lebih baik dan maju sebagai gerbang Ibu Kota Negara Kalsel Babussalam,” ujarnya.
Acara diisi pembacaan Ayat Suci
Al-Quran, ceramah dan doa oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalsel Muhammad Tambrin.
Pangdam beserta rombongan dan seluruh tamu undangan melaksanakan buka puasa bersama dan salat maghrib berjamaah.
Sebagai wujud apresiasi dan rasa peduli, Pangdam memberikan tali asih kepada warakawuri, serta memberikan penghargaan kepada prajurit dan anak prajurit yang memiliki prestasi.
Sebelumnya, Mayjen TNI Tri Budi Utomo melaksanakan silaturahmi di Panti Asuhan Wiyata Kartika Putra Kelurahan Loktabat Utara Kecamatan Banjarbaru.
Ia memberikan semangat dan dukungan moril kepada anak-anak yang berada di Panti Asuhan.
Rombongan disambut hangat oleh anak-anak Panti melalui persembahan Sholawatan, dan pada kesempatan tersebut dilaksanakan pemberian santunan atau tali asih kepada 100 anak yatim piatu.
“Kita berkeinginan apa yang diberikan oleh Korem 101/Antasari dapat diterima dengan baik oleh anak-anak sekalian.
Semoga bermanfaat sehingga dapat menjadi anak yang pintar dan menjadi anak yang berbakti untuk Bangsa Indonesia.
Indonesia akan menjadi negara yang maju di tahun 2045 (Indonesia Emas), dan akan menjadi negara terbesar ke-4 di dunia. Hal itu akan bisa terjadi dan tercapai apabila anak-anak mempunyai tekad dan kemauan yang kuat untuk menggapai,” ungkap Pangdam. (*/ZI