Suarindonesia – Kapolda Kalsel, Irjen Polisi Yazid Fanani mengatakan, jelang pleno rekapitulasi suara Pemilu 2019 Tingkat Provinsi ini, banyak aparat yang pihaknya terjunkan. “Ada yang nampak dan tidak hingga yang tersembunyi.
Kita bekerjasama dengan Korem 101 Antasari dan sebagainya guna pengamanan,” kata kapolda disela cek kesiapan pengamanan dari personel yang mengamankan Kantor KPU Provinsi Kalsel dan Hotel Rattan Inn Banjarmasin yang mulai menggelar Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Pemilu 2019, Selasa (7/5).
Kapolda yang didampingi sejumlah Pejabat Utama Polda Kalsel, menyampaikan harapan agar proses rekapitulasi dapat berjalan dengan lancar.
Pengecekan pasukan tersebut dilakukan sebelum berlangsungnya Rapat Koordinasi Persiapan Rekapitulasi di Hotel Rattan Inn Banjarmasin.
Personel gabungan TNI-Polri yang disiagakan meliputi 1 pleton pasukan TNI dan 180 personel Polri yang berada di Kantor KPU Provinsi Kalsel.
Sementara di Hotel Rattan Inn Banjarmasin personil yang disiagakan berjumlah 500 lebih.
Bahkan personel yang menjaga Kantor diperkuat dengan senjata dan mobil.
Dalam pesannya kepada para petugas keamanan meminta kesiapsiagaan dalam melaksanakan tugas.
“Laporkan setiap perkembangan yang terjadi,” kata kapolda.
Ia juga pesan, personel TNI dan Polri harus membaur agar bisa saling berkoordinasi.
Diketahui, KPU Kalsel menjadwalkan pelaksanaan Rekapitulasi Suara Pemilu 2019 tingkat Provinsi mulai 7-9 Mei 2019. Pelaksanaan rekapitulasi akan digelar secara bertahap.
KPU menyebut sebagian besar KPU Kabupaten/Kota di Kalsel sudah selesai melaksanakan rekapitulasi perhitungan.
Sebelumnya itu, kapolda telah berkunjung ke KPU Provinsi Kalsel di kawasan A Yani Km 3 Banjarmasin.
Semua untuk mengecek pengamanan yang dilakukan personel TNI-Polri dan mengetahui kesiapan KPU terkait pelaksanaan penghitungan yang akan dilaksanakan di KPU Provinsi Kalsel.
Termasuk memonitoring pelaksanaan penghitungan suara Pemilu 2019 yang dilaksanakan di KPU Kabupaten dan Kota. (ZI)