SuarIndonesia – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Habib Zakaria Bahasyim melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan kepada masyarakat, di Jalan Golf, Kota Banjarbaru, kemarin.
Sosialisasi yang merupakan salah satu tugas pokok anggota DPD RI ini mendapatkan sambutan antusias dari masyarakat, sebagai pengayaan bagaimana empat pilar sebenarnya.
“Sangat disayangkan sebagian peserta belum memahami empat pilar itu,” kata Habib Zakaria, yang menjelaskan satu persatu pokok-pokok empat pilar tersebut.
Pertama, mengenai Pancasila sebagai ideologi utama bangsa Indonesia, dimana masyarakat perlu mengimplementasikan dengan cara bersikap toleransi antar umat beragama, mengakui persamaan hak dan kewajiban dan menjaga persatuan di ruang lingkup bermasyarakat.
“Manusia sejatinya adalah makhluk sosial yang senantiasa membutuhkan orang lain untuk itu nilai-nilai Pancasila perlu senantiasa terapkan didalam kehidupan sehari-hari,” jelas Habib Zakaria.
Kedua, adalah UUD 1945 yang sebagai alat kontrol norma norma yang berfungsi sebagai penentu hak dan kewajiban setiap warga negara.
“Ketiga, yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai pengokoh dalam pembangunan karakter bangsa maka dibutuhkan komitmen rasa cinta terhadap NKRI,” tegasnya.
Terakhir, adalah semboyan Negara Bhinneka Tunggal Ika memang Tidak bisa dipungkiri, Indonesia terdiri dari beragamnya suku, agama, ras dan antargolongan (SARA).
Untuk itu semboyan Bhinneka tunggal Ika menjadi tujuan untuk menghargai setiap perbedaan atau keragaman, namun tetap dalam persatuan dalam ikatan bangsa Indonesia.
Diharapkan dengan adanya sosialisasi empat pilar kebangsaan, masyarakat dapat mengingat kepada tujuan negara yang dicita-citakan, serta bergotongroyong dalam pembangunan agar bangsa Indonesia yang aman, adil dan makmur. (SU)