SuarIndonesia — KPU Banjarmasin telah melaksanakan rapat pleno terbuka pengundian nomor urut Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin untuk Pilkada 2020 bertempat di Hotel Golden Tulip, Kamis (24/09/2020) malam.
Pengundian nomor urut yang diadakan di hotel berbintang itu juga dihadiri langsung empat bakal calon yang sebelumnya telah ditetapkan KPU. Pasangan Ibnu Sina-Arifin Noor, Hj Ananda-Mushaffa Zakir, Abdul Haris Makkei-Ilham Nor, dan Khairul Saleh-Habib Ali Al Habsyi.
Dari hasil pengundian, yang dilakukan secara acak ditetapkan untuk nomor urut (1) didapat pasangan Abdul Haris Makkie-Ilham Nor, nomor urut (2) didapat pasangan Ibnu Sina-Arifin Noor, nomor urut (3) didapat pasangan Khairul Saleh-Habib Ali Al Habsyi, dan nomor urut (4) didapat pasangan Hj Ananda-Mushaffa Zakir.
“Kita sesuai PKPU dan juknis. Teknisnya adalah yang datang pertama kali itulah yang pertama untuk mengambil antrian nomor urut pengundian,” ujar Ketua KPU Banjarmasin Rahmiati Wahdah.
Sedangkan Ketua Bawaslu Banjarmasin, Muhammad Yasar mengatakan, dari hasil pengawasan mereka pelaksanaan pengundian nomor urut dilaksanakan sesuai prosedur dan aturan yang berlaku.
“Sesuai pengawasan kami pelaksanaan sudah sesuai aturan yang ada maupun penerapan protokol kesehatan sebagaimana yang diatur di PKPU Nomor 13. Juga sesuai petunjuk teknis yang ada di sana hanya beberapa orang,” jelas Yasar.
Selain itu, setelah pengundian nomor urut, para pasangan calon juga melakukan penandatanganan fakta integritas untuk mematuhi protokol kesehatan CoVID-19 dalam pelaksanaan tahapan Pilkada berdasarkan Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2020 tentang Perubahan kedua Nomor 6 Tahun 2020.
Kemudian juga dilaksanakan penyerahan pengawalan dari pihak kepolisian untuk masing-masing calon secara pribadi. “Pengawalan ini akan dilakukan sampai pelantikan. Mereka sudah diminta untuk netral,” ungkap Kapolresta Banjarmasin, Kombes Rachmat Hendrawan.
Disinggung mengenai, kegiatan yang dilaksanakan terbatas pihaknya hanya bagian dari penerapan PKPU yang baru. “Maklumat kapolri. Yang salah satu Isinya membatasi kegiatan pengundian nomor urut malam ini,” pungkasnya. (SU)