SuarIndonesia — Brasil sukses membungkam Kanada 69-65 di putaran kedua Grup L FIBA World Cup 2023. Tim Samba berhasil membalikkan keadaan di kuarter terakhir untuk mengunci kemenangan.
Bermain di Indonesia Arena, Jumat (1/9/2023), Brasil awalnya mampu memberi perlawanan sengit pada Kanada dengan memimpin 16-13 di akhir kuarter pertama. Namun Kanada bangkit dan berbalik unggul di kuarter kedua.
Kanada mencetak 24 poin, 9 di antaranya lewat Shai Gilgeous-Alexander, dan hanya memberi Brasil 11 poin, sehingga menutup paruh pertama dengan keunggulan 10 poin, 37-27. Pada kuarter ketiga, Brasil menipiskan jarak.
Mereka berhasil mencetak 18 poin, sedangkan Kanada hanya mencetak 15 poin, sehingga jarak poin kedua tim terpangkas menjadi hanya tujuh poin saja dengan keunggulan Kanada 52-45. Brasil berupaya lanjutkan momentum tersebut di kuarter akhir.
Mereka memimpin 8-0 di tiga menit awal dan berbalik unggul 53-52. Namun Shai Gilgeous-Alexander segera membawa Kanada berbalik unggul 55-53 via jump shot dan satu lemparan bebas.
Bruno Caboclo menyamakan skor menjadi 55-55 lewat layup, namun segera dibalas Kanada lewat tembakan dua poin Luguentz Dort, 57-55. Dua lemparan bebas Yago Santos kembali membuat laga menjadi imbang 57-57.
Gilgeous-Alexander kembali membawa Kanada memimpin 59-57 lewat jump shot yang ia lepaskan. Brasil membalas lewat tembakan dua poin dan lemparan bebas Caboclo, membawa Brasil unggul kembali 60-59.
Lemparan bebas Dort menyamakan skor kembali menjadi 60-60. Yago Santos lantas melakukan dua layup beruntun untuk membuat Brasil unggul 64-60 di sisa waktu 26 detik. Dua lemparan bebas Gui Santos di sisa 13,6 detik mengubah skor menjadi 66-60.
Dillon Brooks sempat mencetak dua lemparan bebas unutk mengubah skor 62-66 di sisa 10 detik, namun Gui Santos melakukan layup untuk membawa Brasil unggul 68-82. Di sisa 0,9 detik, RJ Barrett mencetak tiga poin untuk mengubah skor menjadi 65-68.
Caboclo mencetak satu poin lewat lemparan bebas di sisa 0.4 detik untuk mengubah skor menjadi 69-65, memastikan Brasil sukses meraih kemenangan.
Dikutip dari detikSports, Jumat (1/9/2023), Caboclo menjadi bintang kemenangan Brasil dengan 19 poin, disusul Gui Santos dengan 10 poin. Tujuh pemain lain mencetak di bawah dua digit poin. Sedangkan di kubu Kanada, Gilgeous-Alexander mengemas 23 poin, disusul Dort dengan 17 poin. Sisanya di bawah dua digit.
Dengan hasil ini, Brasil membuka lebar-lebar kans menuju perempat final. Mereka akan bertemu Latvia di laga terakhir Grup L, Minggu (3/9/2023). Sedangkan Kanada akan berjumpa Spanyol. Dua pemenang laga itu akan melaju ke delapan besar.
Italia Tekuk Serbia
Italia lolos dari tekanan Serbia di laga putaran kedua Grup I FIBA World Cup 2023. Sempat tertinggal 16 poin, Azzurri akhirnya menang tipis 78-76.
Bertanding di Araneta Coliseum, Jumat (1/9), Italia yang diperkuat bintang Utah Jazz, Simone Fontecchio langsung menggebrak dengan memimpin 23-19 di akhir kuarter pertama. Namun keunggulan itu gagal dijaga di kuarter kedua.
Sempat memimpin hingga 40-35 di sisa waktu 76 detik, Italia melakukan sederet kesalahan yang berakibat kecolongan tujuh poin, sehingga tertinggal 40-42 di akhir paruh pertama.
Pada kuarter ketiga, Serbia memborbardir pertahanan Italia hingga memimpin 16 poin dengan skor 60-44 di sisa waktu tiga menit, namun setelahnya Italia merebut 15 poin, sedangkan Serbia hanya dua poin. Keunggulan Serbia terpangkas menjadi 62-59 saja.
Pada kuarter terakhir, Italia bangkit. Sempat tertinggal 63-64 di sisa waktu enam menit, jump shot Fontecchio membawa Italia unggul 65-64. Setelahnya, Italia mengambil momentum meski terus dikejar Serbia.
Italia memimpin 76-71 di sisa waktu satu menit, namun Serbia mengejar 76-78 di sisa waku 28 detik. Serangan terakhir Serbia berujung tembakan tiga angka Stefan Jovic, namun gagal masuk ring. Italia menang 78-76.
Fontecchio menjadi bintang Italia dengan 30 poin, disusul Marco Spissu dengan 14 poin dan Luigi Datome mencetak 10 poin. Lima pemain lainnya mencetak tak sampai dua digit.
Sementara di kubu Serbia, Bogdan Bogdanovic mengemas 18 poin, terbanyak di timnya. Ognjen Dobric mencetak 15 poin, disusul Nikola Milutinov dengan 14 poin. Perolehan poin enam pemain lain yang turun tak ada yang sampai dua digit.
Dengan hasil ini, Italia membuka kans lolos ke perempat final. Mereka kini memiliki catatan tiga kemenangan dan sekali kalah dalam empat laga, sama seperti Serbia.
Selanjutnya Serbia akan berjumpa Republik Dominika pada Minggu (3/9), sedangkan Italia berjumpa Puerto Rico di hari yang sama. Hanya kemenangan yang bisa memastikan keduanya lolos ke delapan besar FIBA World Cup 2023.
Latvia Bungkam Spanyol
Latvia membuka asa lolos ke perempat final FIBA World Cup 2023 usai menumbangkan juara bertahan Spanyol 74-69 di putaran kedua Grup L. Sempat tertinggal 12 poin, negeri Baltik ini bangkit di pengujung laga.
Bertanding di Indonesia Arena, Jumat (1/9), Latvia mampu menandingi permainan Spanyol dan mencetak 17 poin di kuarter pertama, enam di antaranya lewat Rolands Smits. Spanyol hanya mencetak 16 poin, 10 di antaranya lewat lemparan bebas.
Pada kuarter kedua, perolehan poin Spanyol dan Latvia melambat, namun Latvia berhasil memimpin 25-18 di sisa waktu 3 menit 45 detik. Spanyol kemudian bangkit dan merebut 9 poin beruntun untuk unggul 27-25 di sisa waktu 1 menit 46 detik.
Latvia segera unggul 29-27 lewat jump shot Smits dan Rodion Kurucs, namun Spanyol segera membalas 29-29 lewat tembakan Willy Hernangomez. Dario Brizuela membawa Spanyol unggul 32-29 di akhir kuarter dua lewat tembakan tiga poin.
Latvia kemudian tancap gas di awal kuarter tiga dengan memimpin 34-32. Kemudian masing-masing tim dua kali mencetak poin via tembakan tiga angka, mengubah skor menjadi 40-38. Alex Abrines kemudian melakukan jump shot yang menyamakan skor 40-40.
Latvia kembali unggul 42-40 lewat jump shot Kristers Zoriks, namun tiga lemparan bebas Willy Hernangomez di dua kesempatan berbeda membuat Spanyol berbalik memimpin 43-42.
Dua tembakan tiga angka beruntun dari Brizuela dan Rudy Fernandez membawa Spanyol menjauh 49-42, kemudian menutup kuarter ketiga dengan keunggulan 58-47. Di kuarter empat, Latvia melakukan comeback luar biasa.
Mereka berhasil menyamakan skor menjadi 61-61, lalu berbalik unggul 65-63, kemudian 68-65. Latvia pada akhirnya berhasil mengunci kemenangan dengan skor 74-69. Mereka mencetak 27 poin di kuarter empat dan hanya memberi Spanyol 11 poin.
Davis Bertans menjadi bintang kemenangan Latvia dengan 16 poin, disusul Rodions Kurucs dengna 13 poin. Andrejs Grazulis, Rolands Smits, dan Kristers Zoriks masing-masing mencetak 11 poin di laga ini.
Sementara di kubu Spanyol, Willy Hernangomez memimpin dengan 14 poin, disusul Usman Garuba dan Dario Brizuela dengan 11 poin. Lainnya di bawah dua digit.
Dengan hasil ini, Latvia sudah mencetak tiga kemenangan dan sekali kalah dalam empat laga, sama dengan Spanyol. Selanjutnya, mereka akan berjumpa Brasil, sementara Spanyol menghadapi Kanada pada Minggu (3/9/2023).
AS Tekuk Montenegro
Sementara di Grup J yang digelar di Manila, Amerika Serikat meraih kemenangan keempat di FIBA World Cup 2023 usai mengalahkan Montenegro 85-73. Antohny Edwards lagi-lagi menjadi bintang dengan mencetak 17 poin, terbanyak di antara rekan setimnya.
AS hanya perlu menunggu hasil Lituania melawan Yunani yang juga digelar hari ini. Jika Lituania menang, maka AS dan Lituania akan langsung mengunci tiket delapan besar dengan satu laga sisa.
Kemudian di Grup K, Jerman juga sukses menumbangkan Georgia 100-73 di Okinawa, sekaligus membuka lebar-lebar jalan menuju perempat final usai meraih hasil sempurna di empat laga. (*/UT)
