PEBILIAR ANDALAN PWI Kalsel Yusnan dan Beben, “Menumbangkan” Pemain Lampung Rebut Perak Porwanas XIII

- Penulis

Rabu, 23 November 2022 - 21:22 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia – Andalan pebiliar PWI Kalsel,, Yusnan dan Beben, merebut medali perak di ajang Porwanas XIII Malang Jawa Timur, pengalungan medali, Rabu (23/11/2022) malam.

Keduanya Setelah berhasil menumbangkan pasangan pebiliar PWI Provinsi Lampung, H Adi Kurniawan dan Furqon Ari di babak semifinal.

Pebiliar Provinsi Kalsel, Mahdian Noor alias Beben dan Yusnan melenggang ke babak final 8 Bola Double Cabor Biliar Porwanas XIII Malang, Jawa Timur, Selasa (22/11/2022) malam.

Dalam duel yang digelar di Lucky Biliar Poll & Cafe tersebut, pasangan andalan Kalsel ini memang menang meyakinkan dengan skor 3-0.

Sejak babak pertama di mulai, Yusnan dan Beben bermain apik dan menunjukan kerjasama tim solid. Mereka kerap menyulitkan pasangan dari Lampung tersebut dengan kontrol permainan bola putih yang apik.

Sodokan-sodokan akurat mereka pun membuat pasangan Lampung ini tak berdaya hingga skor berkesudahan 3-0 dan Kalsel dinyatakan melaju ke babak final.

Di babak final, Tim Kalsel bertemu dengan pasangan pebiliar Jawa Barat, Rahman Hidayat dan M Fiqih Fazri yang sebelumnya mengalahkan pasangan pebiliar Papua dengan skor 3-2.

Di babak-babak pertama pertarungan kedua pasangan ini terlihat sengit.

Teknik-teknik permainan bola sodok diperagakan oleh kedua belah pihak . Skor 1-1 membuat para pendukung kedua belah pihak berdebar-debar.

Namun keberuntungan nampaknya tidak berpihak kepada pasangan Kalsel.

Dibabak-babak berikutnya pasangan Kalsel ini terlihat membuat beberapa kesalahan sendiri hingga membuat lawan terus menuai angka dan mengakhiri partai final ini dengan skor 4-1.

Baca Juga :   MENGEJAR TARGET, Guru di Banjarmasin Bakal Belajar di Inggris

Beben mengakui race yang panjang pada hari pertama ini membuat pihaknya kelelahan dan kehilangan fokus.

“Dari siang tadi hingga hampir tengah malam ini kami bermain melawan 4 Provinsi. Jadi faktor kelelahan,” ujarnya.

Meski demikian, ia tetap bersyukur dapat meraih posisi Runner up dan menyumbangkan medali perak untuk tim Kalsel.

Selain itu, meski tak membawa pulang medali emas Beben tetap bangga karena berhasil menumbangkan beberapa tim kuat di babak penyisihan dan semi final, seperti Lampung dan Bali dengan poin meyakinkan.

Ditambahkan Yusnan, meski pada hari pertama ini belum bisa memberikan hasil terbaik. Ia berharap pada kategori lain yang akan dipertandingkan besok pihaknya dapat kembali menyumbangkan medali untuk Kalsel.

Apalagi kategori yang akan dimainkan berikutnya adalah 9 Bola Double.

Dimana ia dan Beben pada tahun 2010 pernah menyumbangkan medali emas untuk Kalsel pada Porwanas X di Palembang.

“Kita ingin mengulang keberhasilan pada tahun 2020. Saat itu kita raih medali emas di bola 9,” ucapnya.

Yusnan menyebut tidak ada strategi khusus dalam laga-laga berikutnya. “Kita hanya akan bermain lepas dan santai.

Sementara itu Ketua SIWO PWI Kalsel, Irwansyah yang menyaksikan keduanya berlaga di babak final mengaku bangga dengan capaian Cabor Biliar. (*/ZI)

 

Berita Terkait

MOMEN MENGHARUKAN atas Kepedulian Maryani, Diapresiasi Polda Kalsel
MOTOGP Jepang 2023: Jorge Martin Pole!
POLDA Metro Dalami Temuan 12 Senpi di Rumdin Mentan Syahrul Limpo
FP1 MotoGP Jepang: Brad Binder Patahkan Rekor Lorenzo
PONDOK PESANTREN Wali Songo Disambangi Anggota Polda Kalsel
NYELENEH Juru Parkir dan Pedagang Kompak Bisnis Sabu
BULU TANGKIS Asian Games 2023: Leo/Daniel Kalah, Indonesia Tersingkir
TERSANGKA PEMBUNUH Amat Koreng Ditembak Polisi, Diringkus Bersama Temannya

Berita Terkait

Jumat, 29 September 2023 - 21:24 WITA

TERKAIT Kematian Brigadir Setyo, Kapolda Kaltara Siap Diperiksa

Jumat, 29 September 2023 - 21:10 WITA

34 PELAJAR SD Keracunan Cimin, 1 Meninggal Komorbid

Jumat, 29 September 2023 - 20:05 WITA

LIGA 1: Gol Bunuh Diri! Barito Putera Gagal Menang

Jumat, 29 September 2023 - 00:37 WITA

RUMAH Dinas Mentan Digeledah, KPK Bawa Masuk Mesin Penghitung Uang

Rabu, 27 September 2023 - 23:44 WITA

ENAM MAFIA BOLA Liga 2 Ditetapkan Tersangka, Ini Modus Operandinya

Rabu, 27 September 2023 - 19:56 WITA

KPK Didesak KAKI Kalsel Usut Kasus Nikel Ekspor Tujuan China Diduga Milik PT. Silo Grup

Rabu, 27 September 2023 - 01:50 WITA

DIINGATKAN “Jangan Hanya Mengejar asal Viral dan Sensasional”

Rabu, 27 September 2023 - 01:12 WITA

TIKTOK Shop Dilarang!, Media Asing Ramai Soroti Keputusan Pemerintah RI

Berita Terbaru

Olahraga

MOTOGP Jepang 2023: Jorge Martin Pole!

Sabtu, 30 Sep 2023 - 13:11 WITA

Relawan membawa korban ledakan dengan tandu di sebuah rumah sakit di Quetta Jumat (29/9/2023), setelah terjadi bom bunuh diri di distrik Mastung. Dikabarkan bahwa 45 orang tewas dan puluhan lainnya terluka oleh seorang pembom bunuh diri yang menargetkan prosesi peringatan hari lahir Nabi Muhammad di provinsi Balochistan, barat daya Pakistan. (AFP Photo/channelstv)

Internasional

KORBAN Tewas Bom Bunuh Diri Bertambah 45 Orang

Jumat, 29 Sep 2023 - 23:43 WITA

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca