BWF World Championships 2023: Chen Qing Chen/Jia Yi Fan Ukir Sejarah, Apriyani/Fadia Bawa Medali Perak

- Penulis

Minggu, 27 Agustus 2023 - 19:58 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Chen/Jia peraih medali emas berfoto bersama juara 2 Apriyani/Siti, 3 Baek Ha-na/Lee So-hee, dan 4 Zhang Shu Xian/Zheng Yu pada Kejuaraan Dunia 2023. (Capture: BWF TV)

Chen/Jia peraih medali emas berfoto bersama juara 2 Apriyani/Siti, 3 Baek Ha-na/Lee So-hee, dan 4 Zhang Shu Xian/Zheng Yu pada Kejuaraan Dunia 2023. (Capture: BWF TV)

SuarIndonesia — Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti kalah setelah tampil antiklimaks melawan juara bertahan pada final Kejuaraan Dunia 2023.

Pupus sudah asa Indonesia mendapatkan medali emas dari ganda putri pada Kejuaraan Dunia 2023 setelah kandasnya Apriyani/Fadia pada babak final, seperti dilansir laman BolaSport, Minggu (27/8/2023).

Ketegangan meliputi penampilan mereka sejak laga dimulai dalam menghadapi juara bertahan sekaligus pasangan nomor satu dunia, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

Berlaga di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Apriyani/Fadia menelan kekalahan dua gim langsung, 16-21, 12-21 dalam tempo 41 menit.

Satu-satunya wakil tersisa Merah Putih itu kalah start sejak gim pertama dibuka.

Banyak pukulan-pukulan ajaib Apriyani/Fadia yang tidak keluar. Tekanan terus diberikan Chen/Jia ke arah Fadia.

Fadia dicecar habis-habisan. Kesalahan menerka arah bola hingga melakukan kesalahan sendiri menjadi penyebab pasangan Indonesia terus tertinggal.

Gim pertama sebenarnya sempat berjalan baik dengan awalan agresif yang ditunjukkan Apriyani/Fadia sampai mereka unggul 4-2.

Namun setelah lawan menyamakan kedudukan 4-4, permainan Apriyani/Fadia mulai terbaca.

Beberapa kali Apriyani/Fadia kecolongan dari teknik dropshot. Fadia beberapa kali dicecar dan lawan banyak panen poin dari taktik ini.

Kesalahan sendiri juga dilakukan mereka ketika sudah mendapat bola tanggung. Apriyani/Fadia ketinggalan 6-11 di interval.

Setelah break, dominasi lawan makin menjadi. Apriyani/Fadia sulit mengeluarkan permainan terbaik mereka. Rotasi sering diacak dan mereka dipaksa terus mengangkat bola hingga tertinggal 8-15.

Sempat mempertipis margin ketertinggalan menjadi 11-15, lagi-lagi Apriyani/Fadia salah membuang bola.

Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. (Capture: BWF TV)

Antisipasi mereka tanggung dan sudah sering ditunggu Jia Yi Fan di depan net. Kesalahan dari lawan sebenarnya sempat membuka peluang Apriyani/Fadia comeback, ketika kedudukan kembali dekat 13-16.

Baca Juga :   BWF World Championships 2023: Apri/Fadia, Bagas/Fikri, dan The Daddies ke Perempatfinal, Rehan/Lisa Cs Berguguran

Tapi harapan itu sirna setelah Chen/Jia meningkatkan tempo serangan hingga merebut kemenangan gim pertama dengan skor 21-16.

Pada gim kedua, Apriyani/Fadia kembali start tak bagus. Tertinggal 6-9 dan sempat mendekat, mereka kembali gagal membalikkan situasi.

Banyak sekali antisipasi bola dari Apriyani/Fadia yang tanggung, sering gagal melewati pasangan China sehingga mudah disergap lawan.

Apriyani/Fadia tertinggal 6-12. Dalam keadaan tertinggal jauh, sebenarnya di poin ini Apriyani/Fadia sempat sudah nyetel dengan ritme pertandingan.

Mereka mampu merampok tiga angka beruntun hingga 9-12. Sayangnya defence Apriyani/Fadia hari ini memang sedang tidak bagus, kerap membentur net.

Sementara serangan mereka juga sering jatuh di area pertahanan sendiri alias banyak melakukan unforced error.

Margin skor kembali melebar 9-14. Chen/Jia sempat beberapa kali melakukan kesalahan elementer, membuat Apriyani/Fadia diuntungkan sampai mengejar 11-14.

Apriyani/Fadia gagal membalikkan situasi dan kalah dengan skor 12-21.  Sayang, momentum itu kembali hilang.

Kekalahan Apriyani/Fadia membuat Indonesia masih belum berhasil menggenapi lima koleksi medali emas Kejuaraan Dunia di setiap sektor.

Sampai saat ini, ganda putri menjadi satu-satunya sektor bagi Indonesia yang belum pernah mencicipi manisnya gelar juara dunia. Capaian mereka menyamai Verawati Fadjrin/Imelda Wiguno (1980) dan Finarsih/Lili Tampi (1995) yang meraih perak Kejuaraan Dunia.

Sedangkan bagi Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, mereka sukses mengukir sejarah baru. Chen/Jia menjadi ganda putri pertama di dunia yang mampu meraih gelar juara dunia tiga kali beruntun (2021, 2022, 2023). (*/UT)

Berita Terkait

1000 PESERTA Fun Run Festival Antasari 2023, Perluasan Akseptansi QRIS
RACE MotoGP Jepang 2023: Diwarnai Red Flag, JMartin Menang, MMarquez Podium 3
MOMENTUM Peringatan Haornas ke-40, Wujud Pelestarian Olahraga Tradisional di Banjarmasin
SPRINT RACE MotoGP Jepang 2023: Martin Menang, Marc Marquez Tembus 7 Besar!
MOTOGP Jepang 2023: Jorge Martin Pole!
FP1 MotoGP Jepang: Brad Binder Patahkan Rekor Lorenzo
BULU TANGKIS Asian Games 2023: Leo/Daniel Kalah, Indonesia Tersingkir
BULU TANGKIS Asian Games 2023: Jonatan Tumbang, Indonesia Tertinggal 1-2 dari Korsel
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 4 Oktober 2023 - 01:27 WITA

RAKOR EVALUASI Penanggulangan Karhutla, Turut Serta Kadishut Kalsel

Senin, 2 Oktober 2023 - 22:01 WITA

KADISHUT KALSEL Ikuti Apel Gabungan Penanganan Karhutla Bersama Wamen LHK

Senin, 2 Oktober 2023 - 21:55 WITA

PAMAN BIRIN Gerakkan Seluruh SKPD Pemprov Bagikan Masker Gratis Dampak Kabut Asap Karhutla

Minggu, 1 Oktober 2023 - 22:12 WITA

KABUT Asap Karhutla, Paman Birin Instruksikan Bagikan Masker Gratis

Jumat, 29 September 2023 - 21:07 WITA

BANK KALSEL Dukung REI EXPO 2023 Sediakan Rumah

Rabu, 27 September 2023 - 19:08 WITA

UPZ Bank Kalsel Salurkan Bantuan Warga GG Syukuri & Gang Suka Damai Akibat Kebakaran

Senin, 25 September 2023 - 21:12 WITA

DUKUNG Teknologi ETLE, Ketua DPRD Kalsel Dianugrahi Penghargaan oleh Kapolda

Minggu, 24 September 2023 - 23:24 WITA

Ribuan Warga Banjarmasin Utara Ikuti Jalan Sehat Bergerak, Masniah Raih Umrah dan Uang dari Paman Birin

Berita Terbaru

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca