2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi

- Penulis

Rabu, 24 April 2024 - 23:57 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Menteri ATR/BPN AHY melapor ke Presiden Jokowi masih ada 2.086 hektare tanah di IKN yang belum bisa digunakan untuk pembangunan. [Biro Humas Setjen Kemhan]

Ilustrasi. Menteri ATR/BPN AHY melapor ke Presiden Jokowi masih ada 2.086 hektare tanah di IKN yang belum bisa digunakan untuk pembangunan. [Biro Humas Setjen Kemhan]

SuarIndonesia — Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan sebanyak 2.086 hektare lahan untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur masih bermasalah.

AHY telah melaporkan kondisi tersebut kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui rapat internal terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/4/2024).

“Kita menyoroti ada bidang-bidang tanah, utamanya 2.086 hektare yang saat ini belum bisa dikatakan clear untuk bisa digunakan dalam pembangunan IKN,” kata AHY, seperti dikutip CNNIndonesia, Rabu (24/4/2024).

“Jadi ada beberapa lokasi yang memang masih ada masyarakatnya. Di sinilah tadi kami melaporkan kepada bapak Presiden,” imbuhnya.

AHY mengatakan dari ribuan hektare lahan itu, tidak semuanya menjadi lahan prioritas untuk pembangunan inti IKN.

Ia menjelaskan lahan bermasalah yang ditargetkan pemerintah untuk pembangunan di antaranya adalah pengendali banjir di Sepaku yang luasnya kurang lebih 2,75 hektare dengan kurang lebih 22 bidang tanah.

Kemudian, ada pula lahan yang aman dijadikan jalan tol atau bebas hambatan, khususnya seluas 44,6 hektare atau sekitar 48 bidang tanah.

Baca Juga :   PRESIDEN Jokowi: Sikat Pelaku TPPU, Selalu Punya Cara Baru!

“Yang jelas bagi kami prinsipnya adalah harus clean and clear dulu lahan yang ada, kemudian baru kita bisa keluarkan sertifikat hak pakainya untuk digunakan semaksimal mungkin,” jelas AHY.

Dalam kesempatan itu, AHY juga menyatakan Presiden Jokowi mewanti-wanti kepadanya untuk berhati-hati ihwal pembebasan lahan di IKN. Upaya persuasif dan jual untung, menurutnya, harus diupayakan.

Ia menjelaskan jika warga tidak berniat menjual tanah, maka pemerintah harus memindahkan warga tersebut pada lokasi atau lahan yang lebih baik dan tetap menguntungkan alias tidak merugikan warga setempat.

“Yang jelas penekanan dari Bapak Presiden yang kami catat tentunya, pertama, dalam rangka menghadapi atau menangani situasi yang ada di lapangan kita harus pendekatannya dengan baik. Tidak boleh ada yang menjadi korban masyarakat yang seharusnya kita lindungi tidak boleh merugi, apalagi menjadi korban,” ujar putra sulung SBY itu. [*/UT]

Berita Terkait

WADUH !! 12 Hari Menikah, Pemuda Ini Baru Tahu Istrinya Ternyata Wanita Palsu
MULAI 12 Mei, 22 Kloter Haji Berangkat Perdana!
PEMBERANGKATAN Haji Kalsel Kloter Pertama 12 Mei, Seluruh Embarkasi 22 akan Terbang ke Arab Saudi
KORLANTAS Uji Coba Kirim Surat Tilang Melalui WhatsApp
LAGA Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea Digelar Tertutup
HASIL UBER Cup 2024, Komang Ayu Membawa Indonesia ke Final Uber Cup 2024
DIAPRESIASI Mendikbudristek RI, Sukses Banjarmasin Selaraskan Revitalisasi Bahasa Daerah
BANJIR-LONGSOR di Luwu, 7 Orang Meninggal dan 1.200 Mengungsi
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 5 Mei 2024 - 23:30 WITA

PAMAN BIRIN dan Acil Odah Bawakan Oleh-oleh Khas Banjar dari Kue hingga Kain Sasirangan

Minggu, 5 Mei 2024 - 22:41 WITA

UPZ Bank Kalsel Kucurkan Bantuan Modal Usaha 2 Warga Banjarmasin

Jumat, 3 Mei 2024 - 21:33 WITA

PURNA TUGAS, di Harapkan Tetap Semangat Berkarya Bagi Kemajuan Banua.

Jumat, 3 Mei 2024 - 01:30 WITA

DPRD Kalsel Sampaikan Rekomendasi LKPj, Harapan Tingkatkan Infrastruktur di Banua

Kamis, 2 Mei 2024 - 22:09 WITA

BUPATI Balangan Berikan Susu Gratis bagi Bayi dan Lansia

Kamis, 2 Mei 2024 - 21:19 WITA

10 BESAR Provinsi Paling Ketiban Beban Polusi Udara

Selasa, 30 April 2024 - 18:59 WITA

KALTIM IKN Manfaatkan Peluang Kerja Bagi Putra Putri Banua. Ini Harapan Dewan Kalsel

Selasa, 30 April 2024 - 18:15 WITA

PERKUAT Sinergi Kalsel – Kalteng, Komisi III Datangi BAPPEDA Kabupaten Kapuas

Berita Terbaru

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Kalsel, Gusnanda Effendi.

Ekonomi

DIGELAR Dinsos Kalsel Seleksi Pendamping PKH

Minggu, 5 Mei 2024 - 23:25 WITA

Sekretaris UPZ Bank Kalsel, Junaidi saat menyerahkan bantuan kepada Ibu Heny Anggrini dan Ibu Latifah

Adv Bank Kalsel

UPZ Bank Kalsel Kucurkan Bantuan Modal Usaha 2 Warga Banjarmasin

Minggu, 5 Mei 2024 - 22:41 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca