SuarIndonesia – Sukses mengurangi sampah plastik di perkotaan, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin kembali menerima penghargaan Pengurangan Sampah Plastik (PSP) oleh Kementerian Lingkungan Hidup Kehutanan (KLHK).
Penghargaan tersebut diserahkan secara virtual oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya kepada Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Banjarmasin, Mukhyar, Senin (22/2).
Kepala Bidang (Kabid) Kebersihan dan Pengelolaan Sampah, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, Marzuki mengatakan, tak hanya penghargaan yang diberikan, namun atas komitmen pengurangan sampah plastik tersebut Pemko Banjarmasin juga diganjar insentif Rp6,2 miliar.
Menurutnya, penghargaan dan insentif tersebut telah diraih Kota Banjarmasin untuk kedua kalinya. Karena itu ia berharap pengurangan sampah plastik di Kota Seribu Sungai ini dapat terus ditingkatkan.
“Hari ini Menteri LHK Siti Nurbaya memberikan penghargaan pengurangan sampah plastik bersama insentifnya senilai Rp6,2 miliar,” bebernya di press room Balai Kota Banjarmasin.
Ia menjelaskan, insentif miliaran rupiah itu nanti akan digunakan untuk kepentingan sarana dan prasarana kebersihan kota. Misalnya menambah armada dan pembuatan TPS atau hal lainnya yang dianggap perlu.
“Insentif tersebut akan digunakan untuk sarana dan prasarana kebersihan. Bisa digunakan untuk armada,” bebernya.
Ditanya proses penilaian penghargaan tersebut bagaimana? Marzuki menyatakan, penilaian telah dilakukan tim KLHK sebelumnya, sama seperti penilaian untuk Adipura, hanya saja kali ini dilakukan penilaian khusus untuk penanganan sampah plastik.
“Penilaian dari KLHK ini keluar sesuai dengan harapan kita. Sehingga Banjarmasin menjadi satu dari 13 kota di Indonesia yang mendapatkan penghargaan tersebut,” tutupnya.(SU)