SuarIndonesia – Kasus dugaan pembobolan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BNI berada di Jalan KS Tubun Banjarmasin hingga saat ini masih terus dilakukan penyelidikan pihak petugas Satuan Reskrim Polresta Banjarmasin.
Penyidik meminta keterangan terhadap korban bernama Hendra dan juga diduga pelaku berinisial B
“Kita sudah intrograsi pria berinisial B terduga pelakubegitu juga korban atas nama Hendra,” jelas Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian kepada awak media, Senin (4/9/2023).
Dikatakan Thomas, Korban Hendra sudah menerangkan kronologis kejadian terkait ” raib” uang miliknya
“Saudara Hendra mengambil uang di ATM, namun demikian uang tidak keluar dilihat d saldonya sudah berkurang. Ia menduga seorang lelaki berinsial B tersebut” ujarnya.
Terkait hal tersebut, pihaknya melakukan pemeriksaan awal terhadap Kamera CCTV di ATM.
Dimana hasil CCTV tersebut nantinya akan dikorelasikan dengan kepemilikan tiga kartu ATM yang sebelumnya dimiliki oleh terduga pelaku tersebut.
“Kita tidak bisa menerka-nerka dan langsung menuduh si B ini,” katanya.
Sementara itu kata Kasat, korban juga sudah melakukan pemeriksaan dan klaim ke pihak Bank.
“Hari ini tadi Korban Hendra menghubungi pihak Bank untuk pemeriksaan lebih lanjut dan ia jua melakukan permohonan maaf kepada terduga pelaku tersebut
“Kkarena sampai saat ini belum kita temukan tindak pidana oleh si B ini. Ia juga sudah kita kembalikan,” bebernya
Disinggung apakah terduga pelaku yang memiliki masalah kejiwaan ?.
Kasat menjelaskan tak dapat menyimpulkannya apabila tidak dilengkapi hasil pemeriksaan dari ahli,” tambahnya.(YI)