TAMAN Satwa Jahri Saleh Disemprot Desinfektan Sebelum Ditutup

- Penulis

Rabu, 18 Maret 2020 - 21:09 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia – Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan, dan Perikanan, (DKP3) Banjarmasin, melakukan penyemprotan desinfektan di Taman Satwa, Jalan Jahri Saleh, Banjarmasin Utara, Rabu (18/3/2020).

Penyemprotan ini dilakukan berbarengan dengan jadwal penutupan tempat wahana tersebut dari kunjungan hingga masa inkubasi 14 hari ke depan.

Kepala DKP3 Banjarmasin, Lauhem Mahfuzi mengatakan, penyemprotan ini dilakukan sebagai upaya sterilisasi menyusul merebaknya wabah Virus Corona (Covid-19) yang terjadi saat ini.

Terlebih Pemko Banjarmasin juga sudah mengeluarkan surat edaran dan menetapkan Banjarmasin status siaga darurat Corona. “Juga sementara kami tutup sampai 14 hari kedepan,” ucap Lauhem, Rabu (18/3/2020).

Penyemprotan ini tak hanya dilakukan untuk taman satwa, akan tetapi juga tempat-tempat lain yang berada di bawah naungan DKP3, seperti umah potong hewan, rumah potong unggas, tempat pelelangan ikan, hingga perkantoran di lingkungan DKP3.

Baca Juga :   IDA ROYANI tak Terima Tudingan Kesalahan “Provider” Pemberangkatan Jemaah Umrah

Lauhem menjelaskan, bahwa penyemprotan ini dilakukan langsung oleh DKP3 sendiri. Mengingat, pihaknya sudah memiliki alat dan antiseptik yang memang bisanya dilakukan secara berkala.

“Bukan mendahului Dinkes. Tapi karena kami punya fasilitas sendiri jadi kenapa tidak kami lakukan,” imbuhnya.

Lauhem melanjutkan, terkait menyikapi adanya surat imbauan walikota, selain menutup taman satwa, pihaknya juga menghentikan sementara lomba burung yang digelar rutin setiap pekan. Termasuk membatalkan pertemuan dengan pengusaha sarang burung walet yang dijadwalkan dalam waktu dekat ini.

Adapun Kepala Bidang Peternakan DKP3 Banjarmasin Anwar Suyadi, menimpali penyemprotan dilakukan tak lain untuk memutus mata rantai penularan wabah virus Corona.

Sebab ujarnya, efek dari desinfektan memang sangat efektif membunuh virus Corona, bahkan persentasenya mencapai 90 persen. “Penyemprotan ini untuk memutuskan rantai. Kalau ada pernah terinfeksi bisa membunuhnya,” pungkasnya. (SU)

Berita Terkait

BANJARMASIN Terima Penghargaan Pembangunan Kota Terbaik di Kalsel Tahun 2024
PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah
MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot
RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN
OIKN: Sejumlah Institusi Pendidikan akan Groundbreaking di IKN
TAK BERKUTIK, Obi Digiring Polisi
MENGARAH Gerbang Logistik Kalimantan Pembangunan Kalsel 2025
AKTIVITAS Tambang Ilegal Sebabkan Jalan di Balangan Rusak

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 00:13 WITA

JOKOWI ke Prabowo-Gibran: ‘Persiapkan Realisasi Janji Kampanye’

Kamis, 25 April 2024 - 00:03 WITA

OIKN: Sejumlah Institusi Pendidikan akan Groundbreaking di IKN

Rabu, 24 April 2024 - 23:57 WITA

2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi

Rabu, 24 April 2024 - 23:45 WITA

PERAS TAHANAN di Rutan, KPK Pecat 66 Pegawai!

Rabu, 24 April 2024 - 22:27 WITA

TAK BERKUTIK, Obi Digiring Polisi

Rabu, 24 April 2024 - 22:11 WITA

AKTIVITAS Tambang Ilegal Sebabkan Jalan di Balangan Rusak

Rabu, 24 April 2024 - 21:57 WITA

SEORANG REMAJA Keturunan Habib Dikeroyok Berakhir Kematian

Rabu, 24 April 2024 - 21:40 WITA

RAIH PENGHARGAAN Kabid Humas dan Kasubbid Mulmed Polda Kalsel

Berita Terbaru

Headline

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:47 WITA

Kalsel

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:36 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca