Irjen Pol Rikwanto (kiri) dan Irjen Pol Nico Afinta
SuarIndonesia – Resmi sebagai Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rikwanto, Jumat (20/11/2020), dan selanjutnya pada Senin pekan depan (23/11/2020) bersama Irjen Pol Dr Nico Afinta SIK SH MH, pejabat lama, melaksanakan tradisi penyerahan pataka.
Ini setelah prosesi serah terima jabatan (sertijab) dilaksanakan di Mabes Polri Jakarta dipimpin Kapolri Jenderal Pol Idham Azis.
Sementara menurut Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol M Rifa’i, untuk Irjen Pol Nico, ia bakal melaksanakan penyerahan Pataka di Polda Jatim,, Sabtu (21/11). Dan kembali ke Kalsel pada Minggu sore.
Sementara Rikwanto, dijadwalkan ke Kalsel pada Senin pagi pekan depan (23/11). Untuk selanjutnya melaksanakan acara tradisi kepolisian penyerahan Pataka.
“Pak Kapolda Irjen Pol Rikwanto akan datang hari Senin pagi langsung acara tradisi penyambutan pataka, dilanjutkan lapas sambut di Aula ” ujarnya .
Selain itu, melalui Kabid Humas, kalau pak Irjen Pol Nico juga menitip salam, serta ucapan terimakasih atas kerjasama yang diberikan jajaran Polda Kalsel selama ia menjabat sebagai Kapolda.
“Juga menghaturkan permohonan maaf jika dalam bertugas di Kalsel terdapat yang kurang berkenan. Baik tutur kata maupun perbuatan.
Dan mohon doa dalam bertugas di Jawa Timur. Mari saling mendoakan Semoga kita sehat selalu dapat terus bersilaturahmi, sekali lagi terimakasih dan salam hormat Nico Afinta sekeluarga,” pungkas Rifa’i.
Sementara Kapolri, Jenderal Pol Idham Azis pada arahannya di hadapan 8 Kapolda yang baru dilantik agar, menjaga netralitas hingga tegakan Protokol Kesehatan (Prokes)
Kapolri, melantik 8 Kapolda baru termasuk di dalamnya Irjen Fadil Imran sebagai Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Nana Sudjana yang dianggap tidak menjalankan perintah untuk menegakan protokol kesehatan (prokes).
Pelantikan itu dilakukan di Rupatama Polri, Jakarta Selatan, secara tertutup.”Persiapkan pengamanan Pilkada Serentak, netralitas personel dan pengamanan natal dan tahun baru, serta yang lebih prioritas bagaimana Polri mendukung pemerintah dalam rangka menanggulangi penyebaran penularan Covid-19,” ujarnya
Terkait dengan gelaran Pilkada 9 Desember yang akan datang, Kapolri menekankan, seluruh personel untuk bersikap netral.
“Pastikan netralitas baik secara organisasi maupun individu. Berikan jaminan bahwa penyelenggaraan tahapan Pilkada sesuai dengan protokol kesehatan dan berjalan aman,” tekan Kapolri.
Kapolri Jenderal Idham Azis juga mengingatkan, pandemi Covid-19 hingga saat ini belum menunjukan tren penurunan, di Indonesia yang terkonfirmasi positif Covod-19 sudah mencapai 483.518 orang dan sebanyak 15.600 orang dinyatakan meninggal dunia.
“Negara juga mengalami resesi ekonomi nasional pertumbuhannya minus selama 3 kuartal berturut-turut. Oleh karena itu, pemerintah berharap banyak kepada TNI dan Polri.
Sehingga mari kita laksanakan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya,” himbau Idham. (ZI)