Suarindonesia – Jajaran Polresta Banjarmasin menurunkan 547 personil pada pengamanan Pemilu pada 17 April 2019.
Sementarau, selama pelaksanaan Pemilu, pelayanan di Polresta Banjarmasin tetap berjalan, karena ada 1/3 personel yang bertugas untuk menjaga markas komando.
Hal itu diungkapkan Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sumarto
didampangi Wakaporesta, AKBP Rahmat Budi Handoko, Senin ( 15/4).
Dikatakan, di Banjarmasin ada 1879 TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang akan diamankan.
“Petugas akan disebar ke seluruh TPS yang ada di Banjarmasin dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 447.049 dari 52 kelurahan,” ujarnya.
Khusus di Banjarmasin lanjutnya, Polresta dibantu dari Polda Kalsel sebanyak 200 personel, Kodim 1007/Banjarmasin 100 personel, Korem 101/Ant sebanyak 200 personel, dan Batalyon 623/BWU sebanyak 60 personel.
Sisi lai, untuk memberikan rasa aman dan nyaman ketika masyarakat datang ke TPS, pihaknya membuat pemetaan untuk menjaga beberapa TPS.
Dimana pihaknya membagi dalan tiga hal yakni TPS sangat rawan akan dijaga dua personel untuk satu TPA.
TPS rawan dijaga dua personel untuk TPS dan TPS kurang rawan dijaga dua personel untuk delapan TPS.
“TPS rawan yakni di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Banjarmasin. Selain pengamanan TPS, pihaknya juga memastikan pendistribusian logistik Pemilu lancar hingga ke TPS.
” Insya Allah Banjarmasin berjalan aman dan damai,” ucap Sumarto.(YI)