oleh : Hairiyadi
Pemerhati Politik
UNTUK memilih calon anggota legislatif ditingkat kabupaten/kota (DPRD kabupaten/Kota) dan provinsi (DPRD Provinsi) maupun pusat (DPR RI dan DPD RI), sudah seharusnya selektif dan rasional, agar tidak salah pilih apalagi menimbulkan penyesalan dikemudian hari.
Memilih caleg itu bukan karena berdasarkan melihat penampilan fisik, baru kenal, ketemu karena ada pemilihan legislatif. Track record atau rekam jejak caleg harus diketahui, termasuk sumbangsih atau dedikasi selama ini terhadap daerahnya sebagai bentuk nyata pengabdiannya dulu, perbanyak menggali informasi dan pengetahuan tentang caleg bersangkutan, utamakan memilih caleg yang sudah Anda kenal atau dikenal oleh kalangan luas karena biasanya sudah familiar dengan masyarakat.
Putra daerah adalah nilai plus karena kedekatan dengan daerah pemilihannya, berasal dari daerah atau banua sendiri karena pasti akan memikirkan kemajuan pembangunan daerahnya dan memiliki keterikatan emosi, historis, komitmen dengan daerahnya. Memahami dan mengerti permasalahan daerah yang diwakilinya.
Putra daerah dapat diamati dari domisili tempat tinggal, hubungan kekerabatan yang kental dan memasyarakat, banyak waktu berada di daerahnya. Kepeduliannya terhadap daerah juga tidak berlangsung instan alias tiba-tiba. Pemilih tentu sudah cerdas, menganalisa caleg yang pedulinya instan.
Pangeran Khairul Saleh adalah figur publik yang mempunyai rekam jejak kepemimpinan sebagai seorang pemimpin yang sarat pengalaman, seperti memimpin instansi pemerintah, organisasi dan sebagainya. Kemudian, pernah menjadi kepala daerah dengan deretan prestasi ditingkat nasional dan internasional, berwawasan luas dan bisa diterima berbagai kalangan masyarakat di Kalimantan Selatan.
Maju sebagai calon anggota DPR RI untuk Dapil Kalimantan Selatan 1 dengan nomor urut 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN), adalah langkah tepat untuk membawa banua dan meningkatkan pembangunan banua menjadi lebih baik dalam turut serta berperanan sebagai legislator di Senayan.
Kalau masih belum bisa menentukan sikap alias pilihan, lihat partai politik menaunginya atau organisasi diikutinya. Caleg yang sebelumnya pernah menjabat sebagai pejabat eksekutif apalagai kepala daerah, tentu memiliki kapabilitas atau kemampuan lobi, legislasi, budgeter dan pengawasan terhadap pembangunan di daerah pemilihannya.
