SuarIndonesia – Pemilik rekening yang mengaku bersaldo Rp 500 Triliun ini sempat viral.
Ia adalah Muhammad Amin (53), warga Banjarmasin, kolektor benda-benda antik.
Dijelaskan hingga tercetus ide merekam video pada 11 November 2022 dikarenakan mendapatkan telepon dari penjual samurai (senjata tradisional Jepang).
Saat itu ingin bertemu di salah satu hotel yang ada di Bekasi,, dan ia pun ingin bertemu penjual samurai tersebut.
Namun, ketika tiba di hotel , Amin malah tidak bertemu dengan penjual pedang tradisional Jepang itu
” Saya tunggu, malah tidak ada. Kemudian si penjual menelepon lagi dan minta bukti rekening uang saya, apa memang sanggup membeli barang antik,” katanya, yang sekarang tinggal dekat SMPN 20 Kelurahan Mantuil, tepatnya di Komplek Alam Sutra RT 18 Banjarmasin Selatan .
Untuk membuat percaya pemilik barang ia pun berinisiatif membuat video agar mau melanjutkan transaksi
“Penjualnya tidak datang juga. Malah tidak disangka-sangka, video saya tiba-tiba tersebar dan menjadi viral dan ramai ditemui orang, termasuk pihak Kepolisian.
“Semua saya inilakukan untuk membasmi penipu-penipu yang berkedok menjual barang antik<‘ ucapnya.
“Kalau ingin tahu terkait kebenarannya itu, bisa langsung tanyakan ke pihak kepolisian saja. Saya sudah memberikan penjelasan ke pihak berwajib,”” ujarnya.
Kepolisian yang turun tangan setelah diselidiki ternyata uang Rp 500 Triliun milik Amin hanyalah rekayasa
Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Eka S mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan konfirmasi dengan Amin.
” Iya , ini dilakukannya untuk mematahkan penipuan yang sering terjadi saat transaksi jual beli barang antik dan barang antik lainnya,” jelas Kapolsek, Sabtu (7/1/2023)
Dikatakan Eka, petugas dari unit Intelkam Polsek Banjarmasin Selatan bersama Direktorat Intelkam Polda Kalsel langsung meminta keterangan terkait hal tersebut.
“Informasi dari masyarakat pelaku juga pernah tinggal di Gang Sartika depan Rusunawa Kelurahan Kelayan Selatan,” tuturnya.
Setelah menggali dan memintanketerangan pihaknya mendapati alamat Amin sekarang.
“Ia menolak untuk membuat video klarifikasi berupa permintaan maaf. Dan juga mengakui tidak mempunyai saldo di rekening sebanyak Rp 500 triliun itu,” ucap Eka. (YI)