MUI Kalsel: Golput Tak Cinta Tanah Air

- Penulis

Sabtu, 13 April 2019 - 01:05 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarindonesia – Pemungutan Suara 2019 tinggal menghitung hari. Minggu 14-16 April besok mulai memasuki masa tenang kampanye. Karena itulah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalsel mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan menjaga kedaulatan pesta demokrasi aman, lancar, dan tetap kondusif.

Wakil Ketua MUI Kalsel, Prof Dr H Abdul Hafiz Anshari A.Z, M.A.,mengajak dan mengharapkan partisipasi masyarakat dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2019 sangat diharapkan dan jangan sampai menambah permusuhan. Karena beda pilihan hingga terjadi cekcok sehingga berdampak kurang sehat.

“Saya mengimbau dan marilah bersama-sama untuk mengunakan dan menyalurkan suara sesuai keyakinan pilihan masing-masing dan hilangkan sifat saling mencela dan mengejak karena beda pilihan,’’ungkap Ustad Prof Dr H Abdul Hafiz Anshari A.Z, M.A kepada awak media, via telepon genggamnya, di Banjarmasin, Jumat Bada Ashar (12/04/2019).

Mantan Ketua KPU Pusat ini juga mengajak, supaya Masyarakat jangan sampai terpecah bahkan saling bemusuhan sesama warga hanya karena beda pilihan. Dan marilah saling menghormati dan menerima siapapun yang akan menjadi pemenangnya 17 April nanti.

“Mari kita mendukung pelaksanaan Pemilu nanti sebagai kedaulatan rakyat di era demokrasi ini. Pilihlah pemimpin yang diyakini bisa membawa kemajuan bangsa dan bernegara dan siapa pun nanti yang terpilih diharapkan semua bisa legowo dan menghentikan perbedaan pasca 17 April nanti,” kata Prof Dr H Abdul Hafiz Anshari A.Z, M.A yang juga mantan Ketua KPU Indonesia ini.

Bahkan, ujar oantan rektor IAIN Antasari ini, mengatakan masyarakat hendaknya menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019. Karena pelaksaan Pemilu serempak ini kali pertama dilaksanakan di Indonesia, dan marilah didukung dalam menjalankan demokrasi yang sebaik-baiknya.

Baca Juga :   PPATK BENTUK Tim CAT, Awasi Transaksi Keuangan Ilegal Pemilu 2024

Karena, ujarnya, jangan sampai Golput. Sebab Golput tidak sesuai dengan ajaran agama Islam. Bahkan dalam Fatwa MUI juga menyebutkan golput tidak dibenarkan selama ada pemilih yang baik untuk bisa dipilih.
“Golput juga merupakan perbuatan yang tidak mencerminkan cinta tanah air juga tidak ingin negara berkembang. Golput tidak dibenarkan dalam agama, marilah memberikan contoh dan teladan dengan baik dan jangan sampai merugikan hanya karena Golpot,” cetusnya.

Ia melanjutkan, soal isu-isu yang dapat menyebabkan perpecahan misalnya pemberitaan tidak benar atau hoak, itu juga diharapkannya agar masyarakat bijak dalam mengambil berita.

Masyarakat dalam menerima informasi hendaknya terlebih dulu mencari kebenarannya dan asal usulnya dan jangan ikut menyebar dan menambah kisruh di masyarakat.

“Bila asal usulnya tidak jelas, itu berita hoak. Untuk itu diharapkan masyarakat jangan sembarangan ikut menyebarkannya tanpa ada narasumber yang tak bertanggungjawab, dan diharapkan bisa dipertimbangkan lagi,” bebernya.

Kemudian, masyarakat Kalsel juga harus objektif tidak menggunakan sarana ibadah sebagai wadah berpolitik praktis atau kampanye terselubung. Dan kepada penyelenggara Pemilu khususnya KPU provinsi dan Bawaslu agar lebih cermat dalam pengawasan pelaksanaan Pemilu 2019 yang memang berbeda dibanding Pemilu tahun-tahun sebelumnya.(SU)

Berita Terkait

MK TERIMA 47 Amicus Curiae, Hanya 14 yang Dibahas Hakim
LIBATKAN 11 Lembaga, Menko Hadi Bentuk Satgas Berantas Pornografi Anak
PEMERINTAH Bentuk Satgas Judi Online Lintas Lembaga
KETUA KPU Hasyim Asy’ari Dilaporkan ke DKPP Kasus Dugaan Asusila
BARESKRIM Ungkap Modus 2 Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba
KPK Dalami Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL di Penyidikan TPPU
KAPAL PERANG AL Dikerahkan Evakuasi Warga Imbas Erupsi Gunung Ruang
BELASAN Ribu Lebih Warga Harus Dievakuasi dari Erupsi Gunung Ruang

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 22:19 WITA

MELAJU KE FINAL Champions, Borussia Dortmund Taklukkan Atlético

Selasa, 16 April 2024 - 01:24 WITA

MARGUEZ Jatuh saat Memimpin MotoGP Amerika, Begini Pernyataannya

Selasa, 16 April 2024 - 01:17 WITA

KEBOBOLAN dari Tendangan Bebas, Timnas Indonesia U-23 Tertinggal 0-2

Senin, 15 April 2024 - 00:57 WITA

TIBA di Indonesia, Gia Bersiap untuk Proliga 

Minggu, 14 April 2024 - 22:15 WITA

TIGA FAKTA Menarik usai Jonatan Christie Juara BAC 2024

Minggu, 14 April 2024 - 00:09 WITA

TERCEPAT di Sesi Practice MotoGP, Catatan Waktunya Pecahkan Rekor

Minggu, 14 April 2024 - 00:01 WITA

MENANG 2-0 Bayern Vs Cologne, Die Roten Tunda Pesta Juara Leverkusen

Sabtu, 13 April 2024 - 16:30 WITA

Hasil BAC 2024 : Jonatan Tembus Final

Berita Terbaru

Mahkamah Konstitusi telah menerima 47 amicus curiae. Akan tetapi, hanya 14 yang akan dibahas hakim dalam menangani sengketa hasil Pilpres 2024. [ANTARA FOTO/Aprillio Akbar]

Nasional

MK TERIMA 47 Amicus Curiae, Hanya 14 yang Dibahas Hakim

Jumat, 19 Apr 2024 - 22:00 WITA

Kalsel

DIBEKALI Bimbingan Manasik Ratusan Calon Haji Banjarmasin

Jumat, 19 Apr 2024 - 00:59 WITA

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Banjarmasin Windiasti Kartika ST, MT

Kalsel

KADIS KOMINFOTIK Sorot Program Smart City jadi Fokus Utama

Jumat, 19 Apr 2024 - 00:49 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca