LEGAL Officer PT Adhi Persada Realti dan Seorang Lurah Dimintai Keterangan Penyidik

- Penulis

Kamis, 7 Juli 2022 - 23:30 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia =- Salah satu Legal Officer PT Adhi Persada Realti dan seorang Lurah dimintai keterangan penyidik, Kamis (7/7/2022).

Itu dilakukan Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS).

“Keduanya  orang ini saksi terkait dugaan korupsi Pembelian Bidang Tanah yang dilakukan oleh PT Adhi Persada Realti pada tahun 2012 sampai dengan 2013,” kata Kapuspenkum, Dr Ketut Sumedana.

mereka berinisial I yakni Legal Officer PT Adhi Persada Realti, diperiksa terkait proses beralihnya dari Notaris Veronika ke Notaris Ahmad Budiarto & proses penurunan dari SHM ke SHGB ke Kantor BPN.

Baca Juga :   PRIA BERGAMIS Gasak Motor di Masjid

Dan kemudian D selaku Lurah Limo periode 2008 sampai 2014, diperiksa yang juga ahli waris (cucu) dari jentring kecil yang memiliki tanah di Blok Keramat, Kelurahan Limo, Kecamatan Limo, Depok.

Dan yang bersangkutan menerangkan bahwa sebagai ahli waris jentring kecil pernah menerima uang kerohiman dari PT Cahaya Inti Cemerlang terkait dengan pembebasan tanah yang dilakukan di tahun 2008.

“Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara,” tutup kapuspenkum. (*/ZI)

 

Berita Terkait

TERBESAR dalam Sejarah, Thailand Sita Narkoba Senilai Rp 124 Miliar
POLDA Metro Dalami Temuan 12 Senpi di Rumdin Mentan Syahrul Limpo
NYELENEH Juru Parkir dan Pedagang Kompak Bisnis Sabu
TERSANGKA PEMBUNUH Amat Koreng Ditembak Polisi, Diringkus Bersama Temannya
TERKAIT Kematian Brigadir Setyo, Kapolda Kaltara Siap Diperiksa
34 PELAJAR SD Keracunan Cimin, 1 Meninggal Komorbid
LIGA 1: Gol Bunuh Diri! Barito Putera Gagal Menang
AROMA DUGAAN KORUPSI Proyek “Rumdis” Walikota Banjarmasin Terus Digali Polda Kalsel

Berita Terkait

Jumat, 29 September 2023 - 21:24 WITA

TERKAIT Kematian Brigadir Setyo, Kapolda Kaltara Siap Diperiksa

Jumat, 29 September 2023 - 21:10 WITA

34 PELAJAR SD Keracunan Cimin, 1 Meninggal Komorbid

Jumat, 29 September 2023 - 20:05 WITA

LIGA 1: Gol Bunuh Diri! Barito Putera Gagal Menang

Jumat, 29 September 2023 - 00:37 WITA

RUMAH Dinas Mentan Digeledah, KPK Bawa Masuk Mesin Penghitung Uang

Rabu, 27 September 2023 - 23:44 WITA

ENAM MAFIA BOLA Liga 2 Ditetapkan Tersangka, Ini Modus Operandinya

Rabu, 27 September 2023 - 19:56 WITA

KPK Didesak KAKI Kalsel Usut Kasus Nikel Ekspor Tujuan China Diduga Milik PT. Silo Grup

Rabu, 27 September 2023 - 01:50 WITA

DIINGATKAN “Jangan Hanya Mengejar asal Viral dan Sensasional”

Rabu, 27 September 2023 - 01:12 WITA

TIKTOK Shop Dilarang!, Media Asing Ramai Soroti Keputusan Pemerintah RI

Berita Terbaru

Olahraga

MOTOGP Jepang 2023: Jorge Martin Pole!

Sabtu, 30 Sep 2023 - 13:11 WITA

Relawan membawa korban ledakan dengan tandu di sebuah rumah sakit di Quetta Jumat (29/9/2023), setelah terjadi bom bunuh diri di distrik Mastung. Dikabarkan bahwa 45 orang tewas dan puluhan lainnya terluka oleh seorang pembom bunuh diri yang menargetkan prosesi peringatan hari lahir Nabi Muhammad di provinsi Balochistan, barat daya Pakistan. (AFP Photo/channelstv)

Internasional

KORBAN Tewas Bom Bunuh Diri Bertambah 45 Orang

Jumat, 29 Sep 2023 - 23:43 WITA

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca