KAMPANYEKAN Banjarmasin di Difabel Forum APUF-7 Malaysia

- Penulis

Kamis, 17 Oktober 2019 - 00:13 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia – Wali kota Ibnu Sina mengungkapkan tekad Pemerintah Kota Banjarmasin untuk memudahkan kehidupan para difabel dengan meningkatkan perhatian kepada penyandang masalah tersebut.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Ibnu Sina saat diberikan kesempatan di forum APUF yang berlangsung di Kota Penang, Malaysia dengan memaparkan bahwa kehidupan kaum difabel sama artinya dengan memudahkan seluruh lapisan masyarakat.

Oleb sebab itu Pemko Banjarmasin mengeluarkan dana sedikitnya Rp27 miliar untuk membangun berbagai fasilitas kemudahan hidup bagi mereka yang mengalami cacat tubuh itu. Seperti jalan yang bisa dilalui kursi roda dengan mudah di berbagai perkantoran, rumah sakit, dan fasilitas umum lainnya.

Kemudian memberikan jalan khusus di lokasi yang memudahkan kelompok difabel ke berbagai tempat. Bisa dibayangkan, jika kelompok difabel ini memiliki fasilitas yang memudahkan bagi mereka, maka apalagi orang sehat tentu lebih enak lagi.

Karena fasilitas yang dibangun untuk difabel itu adalah fasilitas yang juga bisa digunakan masyarakat luas.”Berarti kalau kita menyenangkan kaum difabel sama artinya dengan menyenangkan seluruh lapisan masyarakat,” katanya dalam makalah berjudul Towads a Disability-inclusive City, tersebut.

Menurut Ibnu Sina yang datang bersama beberapa para SKPD, dalam setiap mengambil kebijakan pembangunan, pemerintah selalu melibatkan kelompok difabel ini.

Seperti Musrenbang difabel selalu diundang, konsultasi publik juga diundang termasuk setiap ada event mereka selalu dilibatkan.

Hal itu dilakukan berdasarkan UU No 8 th 2016 tentang penyandang disabel, Perda No 9 th 2013. serta sk walikota No 860 th 2018 tentang forum SKPD peduli disabilitas.

Mengenai jumlah penyandang disabilitas di kota seluas 98 km persegi tersebut dikatakannya sebanyak 3.897 jiwa atau 0.58 persen jumlah penduduk.

Di bagian lain paparannya di The Seventh Asia-Pacific Urban Forum (APUF-7) atau Forum Perkotaan Asia-Pasifik Ketujuh yang dihadiri 23 kota-kota se Asia Pasifik itu adalah bagaimana membentuk sebuah kota menjadi tempat yang nyaman dan aman untuk disabilitas dan kaum rentan lainnya.

Orang nomor satu di Bumi Kayuh Baimbai ini mengaku melaksanakan salah satu dari program SDGs berupa target ke sebelas yakni, sustainable city and inclusion. Dan sudah membuat program salah satu dari program SDGs yaitu target ke sebelas terkait dengan sustainable city and inclusion.

Baca Juga :   POLANTAS Tertibkan Motor Berknalpot Brong

“Kami sudah membuat program kemudian melaksanakan salah satu dari program SDGs yaitu target ke sebelas terkait dengan sustainable city and inclusion,” ucapnya.

Materi yang diberikan dalam kegiatan tersebut, katanya lagi, juga bertujuan mengajak seluruh kota-kota se Asia fasifik agar saling bekerjasama dan saling berkolaborasi.

“Spirit kota-kota hari ini bukan lagi berkompetisi, tetapi saling bekerjasama, berkolaborasi, mana ada yang unggul di Kota Banjarmasin kita sampaikan disini, kemudian kota-kota lain yang mempunyai keunggulan juga menyampaikannya, jadi sama-sama kita saling berbagi,” katanya.

Seperti pemberitaan sebelumnya, Pemerintah Kota Banjarmasin memastikan diri ikut dalam The Seventh Asia-Pacific Urban Forum (APUF-7) atau Forum Perkotaan Asia-Pasifik Ketujuh, yang dilaksanakan di Kota Penang, Negara Malaysia dari 15 hingga 17 Oktober.

Selain H Ibnu Sina, ada tiga orang lainnya yang juga menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut, yakni Director of OHANA Indonesia, Mrs Risnawati Utami. Advisor for Asia Pasific, Word Enabled Mr Pong Cruz dan Mr Hannes Lagrelius (TBC) World Blind Union and The Disability Inclusive and Accessible Urban Development Network.

Keikut sertaan pemerintah kota berslogan Kayuh Baimbai dalam ajang bergengsi skala internasional itu bertujuan, agar pembangunan di kota ini ke depannya lebih fokus pada percepatan implementasi untuk mencapai masa depan yang berkelanjutan.

Selama berada di Negara Malaysia, H Ibnu Sina juga bertemu dengan Walikota Penang, Dato’ Ar Yew Tung Seang. Pertemuan kedua kepala daerah ini akan membahas seputar potensi yang ada di kota masing-masing seperti, warisan budaya, event tourism, kemajuan perobatan rumah sakit, dan hospital industry.

Tak hanya itu, H Ibnu Sina juga mengajak Dato’ Ar Yew Tung Seang bertandang ke Kota Banjarmasin untuk melihat keindahan kota berjuluk seribu sungai.

Selain itu, ada satu lagi kegiatan yang hampir selalu lakukannya dalam setiap kunjungan ke berbagai daerah, baik di Indonesia maupun di luar negeri, yakni bersilaturahim dengan masyarakat Banjar yang berada di Malaysia dan Kuala Lumpur.

“Saya juga akan silaturahim dengan warga Banjar di Malaysia dan kulaan Banjar di Kuala Lumpur, serta bertemu dengan Pertumbuhan Banjar Malaysia (PBM) di Malaysia. Kami juga mengundang mereka pulang kampung untuk melihat tanah banyu nya,” pungkasnya.(SU)

Berita Terkait

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah
MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot
RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN
JOKOWI ke Prabowo-Gibran: ‘Persiapkan Realisasi Janji Kampanye’
BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta
OIKN: Sejumlah Institusi Pendidikan akan Groundbreaking di IKN
2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi
PERAS TAHANAN di Rutan, KPK Pecat 66 Pegawai!

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 00:47 WITA

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 April 2024 - 00:40 WITA

MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot

Kamis, 25 April 2024 - 00:36 WITA

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 April 2024 - 00:13 WITA

JOKOWI ke Prabowo-Gibran: ‘Persiapkan Realisasi Janji Kampanye’

Kamis, 25 April 2024 - 00:07 WITA

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Rabu, 24 April 2024 - 23:57 WITA

2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi

Rabu, 24 April 2024 - 23:45 WITA

PERAS TAHANAN di Rutan, KPK Pecat 66 Pegawai!

Rabu, 24 April 2024 - 22:16 WITA

MENGARAH Gerbang Logistik Kalimantan Pembangunan Kalsel 2025

Berita Terbaru

Headline

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:47 WITA

Kalsel

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:36 WITA

Seekor badak Jawa tewas ditembak oleh seorang pemburu Sunendi di kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), Kabupaten Pandeglang, Banten. Cula badak kemudian dijual Rp280 juta ke pembeli di Jakarta. Ilustrasi. [iStock/Tobias Nowlan]

Hukum

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:07 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca