Jadwal CAT CPNS SLTA Dimajukan Jadi 27 Oktober

- Penulis

Kamis, 25 Oktober 2018 - 21:18 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarindonesia – Pelaksanaan seleksi K?kompentensi dasar (CAT) untuk jenjang SLTA sederajat yang semula tanggal 30 Oktober – 03 November 2018 dimajukan menjadi hari Sabtu 27 Oktober 2018 sampai dengan selesai bertempat di Gedung Idham Chalid Perkantoran Gubernur Banjarbaru.

Informasi perubahan jadwal SKD CAT jenjang SLTA ini diperoleh Panita Seleksi Daerah (Panselda) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2018 untuk Kementerian Hukum dan HAM RI, Rabu (25/10).

Kepala Divisi Administrasi, Edy MS Hidayat selaku Ketua Panselda mengharapkan erubahan jadwal tahapan SKD CAT untuk SLTA jangan sampai merugikan peserta. “Karena ketidaktahuan untuk itu kami telah menempelkan pengumuman dan spanduk di saat pelaksanaan verifikasi dokumen asli dan pengukuran tinggi badan. Selain itu melalui rekan-rekan media maupun di website kami, mengenai tempat ujian akan dilaksanakan di Gedung Idham Chalid Komplek Perkantoran Gubernur Banjarbaru,” katanya.

Baca Juga :   UNGKAPAN di Perkara Gratifikasi Bendungan Tapin, Ada Ranah Perdata Hingga Merasa Aneh

“Untuk itu diharapkan kepada para peserta agar selalu memantau informasi melalui website resmi kamj,” ungkapnya.

Sementara itu pada pelaksanaan tahapan verifikasi dokumen asli dan pengukuran tinggi badan jenjang SLTA/Sederajat kepada 6.494 orang hari ini telah memasuki hari terakhir setelah sebelumnya selama tiga hari dilalui.

Sementara itu, masih ada beberapa peserta hasil kelulusan administrasi yang menanyakan kepada petugas Unit Pelayanan Pengaduan Informasi (UPPI) terdapat nama yang sama.

Hal ini dikarenakan saat peserta melihat pengumuman hasil kelulusan seleksi administrasi hanya terpaku kepada nama saja namun tidak memperhatikan nomor registernya. Hal ini tentunya sangat disayangkan sekali, karena merugikan peserta, selain rugi waktu dan tenaga tentunya peserta rugi secara finansial, terlebih lagi peserta yang berasal dari luar Kota Banjarmasin.(AR)

Berita Terkait

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah
MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot
RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN
TAK BERKUTIK, Obi Digiring Polisi
AWASI Kadaluarsa Obat, Puskesmas di Balangan Keluarkan Inovasi
MENGARAH Gerbang Logistik Kalimantan Pembangunan Kalsel 2025
AKTIVITAS Tambang Ilegal Sebabkan Jalan di Balangan Rusak
SEORANG REMAJA Keturunan Habib Dikeroyok Berakhir Kematian

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 00:47 WITA

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 April 2024 - 00:40 WITA

MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot

Kamis, 25 April 2024 - 00:36 WITA

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 April 2024 - 00:13 WITA

JOKOWI ke Prabowo-Gibran: ‘Persiapkan Realisasi Janji Kampanye’

Kamis, 25 April 2024 - 00:07 WITA

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Rabu, 24 April 2024 - 23:57 WITA

2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi

Rabu, 24 April 2024 - 23:45 WITA

PERAS TAHANAN di Rutan, KPK Pecat 66 Pegawai!

Rabu, 24 April 2024 - 22:16 WITA

MENGARAH Gerbang Logistik Kalimantan Pembangunan Kalsel 2025

Berita Terbaru

Headline

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:47 WITA

Kalsel

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:36 WITA

Seekor badak Jawa tewas ditembak oleh seorang pemburu Sunendi di kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), Kabupaten Pandeglang, Banten. Cula badak kemudian dijual Rp280 juta ke pembeli di Jakarta. Ilustrasi. [iStock/Tobias Nowlan]

Hukum

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:07 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca