Bima Sakti Dipilih Jadi Pelatih Timnas

- Penulis

Minggu, 21 Oktober 2018 - 17:11 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suarindonesia – Bima Sakti resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia setelah Komite Eksekutif (Exco) PSSI memutuskan untuk tidak memperpanjang kerja sama dengan pelatih asal Spanyol Luis Milla.

Keputusan itu diambil dalam rapat Exco PSSI, Minggu (21/10/2018). Salah satu anggota Exco PSSI Refrizal mengatakan Bima Sakti dan dua asisten pelatih, Kurniawan Dwi Yulianto serta Kurnia Sandy, dikontrak hingga Piala AFF 2018 berakhir.

“Betul, Bima Sakti resmi latih Timnas Indonesia. Baru selesai rapat Exco. Kami sudah memutuskan Bima Sakti, Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandy untuk jadi pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2018,” ujarnya.

“Kami sekarang sampai di Piala AFF dulu. Kalau mau mengubah kontrak sampai selesai Piala AFF. Tugas sekjen Ratu Tisha Destria untuk memberi tahu Milla. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Milla,” sambung pria asal Sumatera Barat itu.

Siapa yang akan menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia untuk ajang Piala AFF 2018 menjadi polemik dalam beberapa bulan terakhir. PSSI sudah menawarkan Milla perpanjangan kontrak, tapi mantan pelatih timnas Spanyol U-21 itu hingga kini belum memberikan jawaban.

Baca Juga :   NYARIS TAWURAN di Pasar Ujung Murung, Lima Orang Diamankan Polisi

Semula PSSI berharap Milla tiba di Indonesia pada 9 Oktober lalu. PSSI kemudian memberi toleransi waktu kepada pelatih 52 tahun itu hingga 16 Oktober. Tapi, Milla belum juga hadir di Indonesia.

“Pertimbangan pertama memang kontrak sudah habis. Kami tunggu kedatangan Milla sampai 11 Oktober, kemarin diperpanjang sampai 16 Oktober, tapi dia juga tidak datang. Artinya memang tidak ada lagi keseriusan Milla untuk datang ke Indonesia,” katanya.

“Itu keputusannya, Bima Sakti yang melatih. Artinya kami tidak memperpanjang dan meneruskan kontrak ke Milla. Kami tetap berterima kasih ke Milla yang telah bekerja sama dengan PSSI selama kurang lebih dua tahun,” ujar Refrizal.

Timnas Indonesia akan menjalani pertandingan pertama Piala AFF 2018 dengan melawan Singapura, 9 November mendatang.(RY)

Berita Terkait

JOKOWI ke Prabowo-Gibran: ‘Persiapkan Realisasi Janji Kampanye’
BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta
OIKN: Sejumlah Institusi Pendidikan akan Groundbreaking di IKN
2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi
PERAS TAHANAN di Rutan, KPK Pecat 66 Pegawai!
RAIH PENGHARGAAN Kabid Humas dan Kasubbid Mulmed Polda Kalsel
MENKO POLHUKAM: 3,2 Juta Warga Indonesia Main Judi Online!
ADA GUGATAN di PTUN, PDIP Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 00:47 WITA

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 April 2024 - 00:40 WITA

MUSRENBANG di Banjarmasin untuk RPJPD 2025-2045, Ini yang Disorot

Kamis, 25 April 2024 - 00:36 WITA

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 April 2024 - 00:13 WITA

JOKOWI ke Prabowo-Gibran: ‘Persiapkan Realisasi Janji Kampanye’

Kamis, 25 April 2024 - 00:07 WITA

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Rabu, 24 April 2024 - 23:57 WITA

2.086 HA Lahan IKN Masih Bermasalah! AHY Lapor ke Jokowi

Rabu, 24 April 2024 - 23:45 WITA

PERAS TAHANAN di Rutan, KPK Pecat 66 Pegawai!

Rabu, 24 April 2024 - 22:16 WITA

MENGARAH Gerbang Logistik Kalimantan Pembangunan Kalsel 2025

Berita Terbaru

Headline

PASCA Lebaran Jumlah Penduduk Warga Pendatang Bertambah

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:47 WITA

Kalsel

RPJPD 2024 Banjarmasin Sinkronkan IKN

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:36 WITA

Seekor badak Jawa tewas ditembak oleh seorang pemburu Sunendi di kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), Kabupaten Pandeglang, Banten. Cula badak kemudian dijual Rp280 juta ke pembeli di Jakarta. Ilustrasi. [iStock/Tobias Nowlan]

Hukum

BADAK JAWA Ditembak Pemburu, Culanya Dijual Rp280 Juta

Kamis, 25 Apr 2024 - 00:07 WITA

error: Content is protected !!

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca