ARMADA TANGKI Damkar Pemko Serempet Motor Dikendarai Seorang Ibu

- Penulis

Sabtu, 10 September 2022 - 16:19 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SuarIndonesia – Armada tangki Damkar milik Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin) serempet motor yang duikebdari seorang ibu.

Kejadian yang dialami seorang ibu dengan unit tangki milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin di perempatan Belitung pada Jumat (9/9/2022)

Salah satu saksi mata, Jumahudin menceritakan, saat itu ia kebetulan lewat di perempatan tersebut untuk menuju ke rumahnya di Jalan HKSN, Komplek AMD Permai.

“Waktu kejadian, sedang lampu merah. saya dan pengendara lain pun berhenti menunggu insyarat lampu hijau untuk jalan,” ucapnya saat dibincangi Kalimantan Post, Jumat (9/9) petang.

Menurutnya, infonya waktu yang bersamaan sedang terjadi kebakaran kecil di Komplek Kejaksaan, Jalan Brigjen Hasan Basri.

“Tidak lama kemudian, truk tangki damkar berwarna merah itu mengambil jalur kiri sambil membunyikan sirinenya. Dan mobil tangki itu menerobos lampu merah. Mungkin mau cepat memadamkan api,” ungkapnya.

Namun, setelah menerobos, rupanya ada pengendara motor yang terserempet unit tangki damkar. Bahkan ia melihat kalau motor yang digunakan korban terlindas oleh roda unit tangki tersebut.

“Mobil pemadamnya tetap melaju ke arah Kayutangi. Kejadian itu menjadi perhatian warga, terutama pengguna jalan,” pungkasnya.

Usut punya usut, mobil pemadam kebakaran jenis tangki berwarna merah yang dimaksud saksi mata itu adalah unit milik Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin, tepatnya Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin.

Pasalnya, dari rekaman CCTV yang diterima Kalimantan Post, mobil pemadam kebakaran tersebut datang dari arah S Parman menuju arah Hasan Basry. Saat di perempatan, traffic light menunjukkan lampu merah atau berhenti.

Lalu, mobil BPK mengambil lajur kiri, dan menerobos lampu merah. Bertepatan dengan itu, pengendara dari arah jalan Belitung sedang jalan, karena posisi traffic light lampu hijau.

Insiden itu tak terhindarkan, namun beruntung tidak ada korban jiwa, meskipun sepeda motor milik salah seorang warga mengalami rusak berat pada bagian depan.

Baca Juga :   BARITO PUTRA Bersholawat, Lautan Manusia Larut dalam Syair

“Saat itu posisi lampu hijau. Saya dan anak murid mau ke Pemko untuk latihan menari. Lalu BPK itu lewat. Namanya juga musibah, ya mau gimana,” ucap Latifah Al Maulida, Korban Laka, saat ditemui awak media di kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banjarmasin.

Maksud kedatangan warga Kuin Selatan ke kantor DPKP itu sendiri, untuk meminta pertanggung jawaban atas insiden yang terjadi.

“Rusak bagian depan sepeda motor dan vleg depan juga patah. Beruntung saat itu pelan-pelan, jadi tidak ada luka. Alhamdulillah,” ungkapnya.

Saat dikonfirmasi, Danton 2 DPKP Banjarmasin, Adi Chandra mengakui ada sedikit insiden saat anggota menuju komplek kejaksaan.

“Sesuai SOP ketika ada informasi kebakaran. Anggota juga tidak terlalu kencang,” klaimnya, saat ditemui awak media di kantornya.

Ia membeberkan, saat mobil BPK menuju lokasi kebakaran dan melintas di perempatan Belitung, pengendara bersangkutan menabrak bagian badan mobil.

Padahal seperti diketahui di awal, posisi traffic light dari arah jalan Belitung sedang pada posisi lampu hijau.

“Mobil sudah lewat saparo jalan, ibu itu nabrak. Lalu ada lecet cukup di bagian badan mobil, karena mobil terus jalan. Makanya ibu itu tidak papa, cuma sepeda motor bagian depannya rusak,” kilahnya.

Dalam hal ini, pihaknya telah melakukan mediasi dengan si pengendara. Namun pihaknya, enggan melakukan ganti rugi.

“Ibunya minta ganti rugi. Kalau kita ganti rugi, berarti kita yang salah. Sedangkan mobil kita juga mengalami rusak berat,” tukasnya.

“Jadi kita sama-sama memperbaiki saja. Kalau mau melapor ke Satlantas Polresta, silahkan. Kita sesuai SOP,” ujarnya. (SU)

Berita Terkait

MOMEN MENGHARUKAN atas Kepedulian Maryani, Diapresiasi Polda Kalsel
PONDOK PESANTREN Wali Songo Disambangi Anggota Polda Kalsel
NYELENEH Juru Parkir dan Pedagang Kompak Bisnis Sabu
TERSANGKA PEMBUNUH Amat Koreng Ditembak Polisi, Diringkus Bersama Temannya
34 PELAJAR SD Keracunan Cimin, 1 Meninggal Komorbid
LIGA 1: Gol Bunuh Diri! Barito Putera Gagal Menang
AROMA DUGAAN KORUPSI Proyek “Rumdis” Walikota Banjarmasin Terus Digali Polda Kalsel
SEORANG IBU Kondisi Stroke Diselamatkan Warga dari Amukan Api

Berita Terkait

Jumat, 29 September 2023 - 21:24 WITA

TERKAIT Kematian Brigadir Setyo, Kapolda Kaltara Siap Diperiksa

Jumat, 29 September 2023 - 21:10 WITA

34 PELAJAR SD Keracunan Cimin, 1 Meninggal Komorbid

Jumat, 29 September 2023 - 20:05 WITA

LIGA 1: Gol Bunuh Diri! Barito Putera Gagal Menang

Jumat, 29 September 2023 - 00:37 WITA

RUMAH Dinas Mentan Digeledah, KPK Bawa Masuk Mesin Penghitung Uang

Rabu, 27 September 2023 - 23:44 WITA

ENAM MAFIA BOLA Liga 2 Ditetapkan Tersangka, Ini Modus Operandinya

Rabu, 27 September 2023 - 19:56 WITA

KPK Didesak KAKI Kalsel Usut Kasus Nikel Ekspor Tujuan China Diduga Milik PT. Silo Grup

Rabu, 27 September 2023 - 01:50 WITA

DIINGATKAN “Jangan Hanya Mengejar asal Viral dan Sensasional”

Rabu, 27 September 2023 - 01:12 WITA

TIKTOK Shop Dilarang!, Media Asing Ramai Soroti Keputusan Pemerintah RI

Berita Terbaru

Olahraga

MOTOGP Jepang 2023: Jorge Martin Pole!

Sabtu, 30 Sep 2023 - 13:11 WITA

Relawan membawa korban ledakan dengan tandu di sebuah rumah sakit di Quetta Jumat (29/9/2023), setelah terjadi bom bunuh diri di distrik Mastung. Dikabarkan bahwa 45 orang tewas dan puluhan lainnya terluka oleh seorang pembom bunuh diri yang menargetkan prosesi peringatan hari lahir Nabi Muhammad di provinsi Balochistan, barat daya Pakistan. (AFP Photo/channelstv)

Internasional

KORBAN Tewas Bom Bunuh Diri Bertambah 45 Orang

Jumat, 29 Sep 2023 - 23:43 WITA

Eksplorasi konten lain dari Suar Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca